bernasnews – Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan DIY merekomendasikan lima langkah strategis kepada Pemerintah Kabupaten Bantul guna mempercepat pencapaian target pembangunan.
Kepala Perwakilan BPKP DIY, Setya Nugraha, menyampaikan rekomendasi tersebut dalam penyerahan hasil pemeriksaan dan evaluasi atas perencanaan dan penganggaran Pemkab Bantul, di Ruang Kerja Bupati Bantul.
Dalam penyerahan itu, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih hadir bersama Sekretaris Daerah, Kepala Bappeda, Kepala Inspektorat, Kepala BPKPAD, Kepala Bagian Organisasi, serta Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Bantul.
5 Sektor Prioritas
Setya Nugraha menyampaikan bahwa capaian pembangunan tahun 2025 di Kabupaten Bantul menunjukkan efisiensi yang cukup baik di lima sektor prioritas, yaitu pengentasan kemiskinan, pendidikan, kesehatan, penurunan stunting, dan pengembangan pariwisata.
Namun, ia menekankan perlunya perluasan intervensi terhadap faktor-faktor yang belum sepenuhnya disentuh oleh program daerah.
“Pemkab Bantul perlu meningkatkan efektivitas perencanaan, dengan cara memperluas intervensi terhadap faktor-faktor pengungkit yang selama ini belum dijangkau. Ini penting untuk mendorong hasil pembangunan yang lebih optimal,” papar Setya.
Ia juga mengingatkan seluruh kepala perangkat daerah untuk lebih memperhatikan kesesuaian antara indikator dan target kinerja dalam penandatanganan perjanjian kinerja. Menurutnya, hal ini krusial agar ada konsistensi antara perencanaan, pelaksanaan, dan pengukuran hasil.
Tanggapan atas Rekomendasi
Menanggapi rekomendasi tersebut, Bupati Abdul Halim Muslih menyambut baik hasil evaluasi BPKP.
Ia menilai evaluasi ini dapat menjadi dasar dalam menyusun kebijakan strategis ke depan. Selain itu, evaluasi juga menguji logika perencanaan dari visi dan misi hingga ke tingkat kegiatan teknis.
“Oleh karenanya, evaluasi BPKP seperti ini menjadi pegangan kami untuk membuat perencanaan dan penganggaran ke depan yang lebih logis, relevan, dan berorientasi pada hasil,” ujar Halim.
Ia juga menyatakan akan meminta seluruh kepala perangkat daerah di Bantul untuk melakukan evaluasi mandiri atas program-program setiap tahun. Dengan begitu, pemerintah daerah bisa menyaring kegiatan yang lebih berdampak dan sesuai kebutuhan masyarakat.
Bupati Halim berharap, melalui evaluasi ini, Pemkab Bantul dapat terus memperbaiki kualitas tata kelola pemerintahan. Kemudian, mereka dapat mencapai target pembangunan daerah secara berkelanjutan. (ef linangkung)