bernasnews — Jogja semakin istimewa dengan hadirnya dua moda transportasi bus berwarna ungu, dengan hiasan tuliasn “100% Electric Bus” pada kaca bagian depan dan samping. Keberadaan bus ini merupakan langkah awal Pemda DIY dalam mengintegrasikan teknologi ramah lingkungan yang berkelanjutan ke dalam sistem transportasi publik DIY.
Uji coba pengoperasian bus listrik Trans Jogja sejak Senin (20/1/2025), dengan waktu operasi jam 08:00 – 16:00 WIB. Meskipun selama uji coba ini gratis atau penumpang tidak dipungut biaya namun calon penumpang tetap harus wajib tap kartu elektronik (tanpa dipotong saldo).
Bus ini berbeda dengan bus Trans Jogja warna hijau yang berbahan bakar fosil atau minyak solar. Bus listrik Trans Jogja berwarna ungu ini mempunyai kapasitas maksimal 28 penumpang, untuk 18 duduk dan 10 berdiri. Bus ini dirancang untuk menyesuaikan bobot kendaraan yang lebih berat akibat penggunaan baterai besar.
“Pasalnya bus listrik menggunakan empat baterai besar jadi bobotnya cukup berat, sehingga jumlah penumpang dibatasi agar sesuai kapasitas jalan di perkotaan, yang maksimal 8 ton,” kata Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan DIY Wulan Sapto Nugroho, dikutip dari sebuah sumber.
Menurut Wulan Sapto Nugroho, masa uji coba dua unit bus listrik ini direncanakan berlangsung selama satu tahun, dengan penumpang dapat menikmati layanan secara gratis. Tahapan ini bertujuan untuk mengevaluasi performa teknis, operasional, dan penerimaan masyarakat terhadap moda transportasi baru ini.
Rute dua bus ini mencakup ikon-ikon penting antara lain Tugu Pal Putih, Titik Nol Kilometer, dan kembali ke Bandara Adisutjipto. “Konsep bus listrik ini untuk meng-cover layanan di Sumbu Filosofi, dari Tugu Pal Putih hingga ke Selatan,” beber Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan DIY.
Pengadaan dua unit bus listrik ini disertai pembangunan fasilitas Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKL) di area parkir Bandara Adisutjipto. SPKL merupakan sarana yang penting bagi suplai listrik pada baterai bus, seeperti halnya bahan bakar minyak untuk bus konvesional. (ted)