News  

Guna Mempererat Persaudaraan, Lingkungan Santa Agatha Timbulrejo-Kalangan Gelar ‘Ziarek’

Peserta 'Ziarek' foto bersama di Pantai Sepanjang, Kabupaten Gunungkidul. (Foto: Kiriman Swasono)

bernasnews — Sebagai ungkapan syukur atas karunia rahmat dari Tuhan Yang Maha Kuasa dan mempererat kebersamaan umat dan warga, Lingkungan Santa Agatha Timbulrejo-Kalangan menyelenggarakan giat Ziarek (Ziarah dan Rekreasi), ke Gua Maria Tritis dan Pantai yang ada di Kabupaten Gunungkidul, Sabtu (26/10/2024).

Kegiatan ini diikuti 52 peserta terdiri dari anak-anak, pemuda dan orang tua, baik  yang beragama Katolik maupun Islam, dengan menggunakan dua armada bis.

Ketua Panitia FX. Sunarto kepada bernasnews menjelaskan, bahwa warga kampung Timbulrejo – Kalangan merupakan satu perkampungan kecil yang terbagi menjadi dua pedukuhan dan dua kelurahan.

“Timbulrejo masuk Kalurahan Sendangrejo, sedangkan Kalangan masuk Kalurahan Sendangsari, Kapanewon Minggir, Kabupaten Sleman. Warga kampung 80 persen beragama Katholik dan selebihnya Muslim. Hidup berdampingan dengan nyaman, damai dan bertoleransi dalam bermasyarakat,” terang dia.

Peserta yang beragama Katholik usai doa Rosario foto bersama di depan Gua Maria Tritis, Kabupaten Gunungkidul. (Foto: Kiriman Swasono)

Kata FX. Sunarto, kegiatan ini diadakan dengan maksud untuk mempererat persaudaraan antar warga, sekaligus ziarah bagi umat Katholik bertepatan dengan bulan Oktober yang dikenal sebagai bulan Rosario. Juga acara refreshing bersama.

“Adapun kegiatan peserta atau warga yang beragama Katholik berdoa Rosario di Goa Maria Tritis. Sementara bagi saudara yang Muslim menunggu di area parkir kendaraan, sambil menikmati kuliner yang tersedia di sana, dengan suasana yang cukup rindang dengan pemandangan ikonik Jalan Lintas Selatan yang halus memanjang,” ujar FX. Sunarto.

Setelah usai berdoa acara dilanjutkan rekreasi ke pantai Sepanjang sekaligus makan siang dan bersantai sambil bercengkrama akrab. Kemudian dilanjutkan ke Pantai Kukup dan terakhir penutup ke Pantai Baron. “Hampir semua peserta belanja membeli ikan sebagai oleh-oleh,” pungkasnya. (ted/ Swasono, Minggir Sleman)