bernasnews – Dalam rangka Dies Natalis yang ke- 20, Keluarga Seni Batak Japaris (KSBJ) mengadakan sebuah Pertunjukan Kolaborasi Musik Orkestra dan
Etnis dengan Seni Tari dan Drama di Concert Hall ISI Yogyakarta beberapa waktu yang lalu.
Mengusung tajuk ‘Spirit of Danau Toba’, Ketua Keluarga Seni Batak Japaris (KSBJ), Yosua B. Sihombing mengatakan kolaborasi musik orkestra dan etnis dengan seni tari dan drama di Yogyakarta akan meramaikan dan menghibur para penonton yang hadir.
“Acara ini terinsipirasi dari kegelisahan kegelisahan kita, dan kerinduan kita terhadap danau Toba. Kita selaku pelaku kesenian dari sana ingin membawa kesenian dari danau Toba yang kita pertunjukan di Yogyakarta,” ujar Ketua Keluarga Seni Batak Japaris (KSBJ), Yosua B. Sihombing.
Menurut dia, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempromosikan pariwisata, Kebudayaan, dan Kesenian yang ada di Sumatera Utara, terkhusus Danau Toba.
Sebagaimana diketahui, saat ini Danau Toba sebagai salah satu dari lima Destinasi Super Prioritas (DSP) oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Ini karena Danau Toba memiliki potensi keindahan alam serta keunikan dalam seni dan budaya. Oleh sebab itu, kegiatan ini berfokus pada Musik Danau Toba, Musik Danau Toba yang dimaksud dalam hal ini yaitu musik Toba, Karo, Simalungun, dan Pakpak.
Keempat suku ini merupakan suku- suku yang mengitari Danau Toba.
“Harapannya seluruh penonton tergerak hatinya untuk melihat Danau Toba. Barangkali ada yang belum pernah ke Danau Toba bisa datang kesana sehingga perekonomian meningkat dan pariwisata nya semakin bagus,” kata dia.
Lebih lanjut, kegiatan Kolaborasi Musik Orkestra dan Etnik Sumatera Utara ini menjadi bentuk semangat dan kontribusi Keluarga Seni Batak Japaris dalam mengenalkan, menjaga dan melestarikan Kesenian dan Kebudayaan Sumatera Utara, khususnya Danau Toba di tanah rantau.
Yosua berharap kedepan KSBJ dapat selalu menjadi promotor Kebudayaan, dan Kesenian yang kreatif dan bertanggung jawab di Yogyakarta.
“Acara seperti ini sangat jarang ditemui di kota Yogyakarta, sehingga ini menjadi sebuah momentum yang sangat menarik,” pungkasnya. (lan)