bernasnews – Dalam rangka memperingati hari Kebangkitan Nasional, ratusan masyarakat Yogyakarta yang bergabung dalam NYI MEGA (Nyawiji Menangke Ganjar) menggelar acara Kenduri dengan tajuk ‘Masyarakat Jogja untuk Ganjar Pranowo RI 1’.
Acara kenduri yang diselenggarakan di Monumen Serangan Umum 1 Maret pada Sabtu, (20/5/2023) kemarin rupanya sekaligus sebagai ucapan syukur atas terpilihnya Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres) pada Pilpres 2024 mendatang.
Diawali dengan Kirab Budaya menuju lokasi acara di Plataran Monumen Serangan Umum 1 Maret 1949 Yogyakarta, mereka menghantarkan sajian tumpeng sebanyak 8 tambir, yaitu 1 tambir tumpeng nasi kuning komplit lauk pauk dan 7 tambir bolo kependem.
Sebelum dibukanya acara ada 8 nasi tumpeng yang diiringi penari dan santri pager nusa dan dilanjutkan dengan Tari gambyong.
8 nasi tumpeng itu dikatakan oleh Ketua Panitia acara Kenduri, Antonius Kuwat melambangkan 7 Presiden RI yang telah menjabat dan 1 sisanya untuk Presiden selanjutnya yang akan terpilih sontak masyarakat berteriak mengucapkan Ganjar Pranowo untuk presiden selanjutnya.
“Ini mengandung filosofi bahwa tuju itu Tujuan + 1 tumpeng artinya Ganjar Pranowo sebagai Presiden ke 8 untuk Republik Indonesia,” kata Ketua Panitia acara Kenduri Masyarakat Jogja untuk Ganjar Pranowo RI 1, Antonius Kuwat, Sabtu (20/5/2023).
Ia menegaskan terselenggara nya acara ini murni dari gotong-royong seluruh masyarakat yang tergabung dalam NYI MEGA untuk masyarakat.
Sementara Anggota Komisi DPR RI, Mohammad Idham Samawi yang turut hadir dalam acara itu menilai sosok Ganjar Pranowo merupakan calon yang pas untuk meneruskan program yang dicanangkan Jokowi untuk Indonesia.
Menurutnya, sosok Ganjar yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah itu memenuhi semua kriteria yang pernah disampaikan Jokowi, dimana dirinya berani mengambil sikap demi kemajuan dan kepentingan rakyat.
“Waktu itu saya berbicara, saya wawancara dia (Ganjar Pranowo) urusan nomor 1 apa (sebagai pemimpin)? Kebangsaan. NKRI kita kedepan tidak mudah, bangsa ini unik sekali, coba cari di dunia ini negeri yang dibangun seunik Indonesia kita, lebih dari 700 suku, lebih dari 700 budaya, lebih dari 700 bahasa daerah,” katanya.
Di akhir Idham menyampaikan bahwa Ganjar Pranowo yang paling mungkin untuk meneruskan dan menyempurnakan semua program Jokowi yang belum tuntas. Apalagi keduanya dibesarkan dari rumah ideologis yang sama, yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
“Saya menyakini, Ganjar 2024 nanti akan menjadi presiden Republik Indonesia dan aman bagi NKRI kedepan ketika itu presiden nya Ganjar. Saya menyakini dia akan melanjutkan yang telah dilakukan oleh pak Jokowi terutama menasionalisasi semua sumber daya alam yang sudah terlanjur di kontrak karyakan,” tandasnya. (lan/ Ricardo Marino, Mahasiswa Sosiologi UAJY)