bernasnews – Bulan suci Ramadhan menjadi momen yang tepat untuk berbagi kebaikan. Salah satu yang turut memanfaatkan momen ini adalah Dompet Dhuafa Yogyakarta. Bekerja sama dengan salah satu Klinik kecantikan yakni MyDervia, setidaknya ada 50 parcel Lebaran yang dibagikan untuk anak-anak penyandang difabel di Panti Asuhan Yayasan Sayap Ibu 2 Yogyakarta.
Koordinator Social Development Dompet Dhuafa Yogyakarta, Imam Hidayat mengatakan acara bertajuk ‘Kebaikan dari Hati’ tersebut diawali dengan kegiatan mewarnai, menyanyi, santunan parcel lebaran dan buka puasa bersama.
Imam menyebut acara ini menjadi menarik karena mereka mengajak semua elemen untuk berkolaborasi dalam kebaikan. Alasan dipilihnya Panti Asuhan Yayasan Sayap Ibu ini karena panti asuhan tersebut sejak awal dibangun memiliki komitmen yang sangat baik dalam menangani, mendampingi dan mengedukasi anak-anak yang berkebutuhan khusus.
“Kita harapkan masyarakat tidak hanya memikirkan hanya yang normal, tapi juga memikirkan yang berkebutuhan khusus. Artinya di sini setiap pihak mempunyai hak yang sama, perhatian yang sama,” kata Koordinator Social Development Dompet Dhuafa Yogyakarta, Imam Hidayat, Rabu (19/4/2023) malam.
Dalam pembagian parcel lebaran ini, Imam menjelaskan seluruh isi paket telah disesuaikan dengan kebutuhan dari setiap anak penerima manfaat. Dengan begitu, setiap anak yang menerima manfaat aman untuk mengkonsumsi makanan yang terdapat dalam setiap paketnya.
“Kita juga sudah pertimbangkan dari sisi kesehatannya sehingga aman dikonsumsi untuk mereka (anak-anak berkebutuhan khusus-red),” ujarnya.
Sementara Pimpinan Dompet Dhuafa cabang Yogyakarta, Muhammad Zahron, mengatakan sebelumnya Dompet Dhuafa telah membagikan parcel lebaran di pondok pesantren, panti asuhan dan masjid selama momen Ramadhan 2023. Hal itu dilakukan karena mereka ingin memberikan kebahagiaan yang sama kepada siapapun yang membutuhkan.
“Kita berusaha memberikan kebahagiaan dengan momen yang sama. Harapannya mereka (anak-anak difabel) bisa ikut senang ketika merayakan Lebaran tahun ini,” katanya.
Waka Kurikulum SLB Ganda Daya Ananda, Suat Fatonah menambahkan, pihaknya sangat mengapresiasi program dari Dompet Dhuafa dan salah satu klinik kecantikan tersebut yang memperhatikan anak berkebutuhan khusus. Dirinya menyebut anak-anak dan orangtua yang terlibat sangat antusias mengikuti kegiatan itu.
“Gurunya belum datang saja mereka sudah tiba di sini dengan diantar orangtua. Ini hal yang luar biasa. Kami berterima kasih sekali, terharu adanya acara ini. Sangat bermanfaat untuk anak-anak kami, ” jelasnya.
Adapun anak-anak berkebutuhan khusus yang hadir dalam acara itu di antaranya merupakan anak-anak yang mengalami gangguan hiperaktif, tuna daksa, tuna grahita dan double handicap atau memiliki kombinasi kelainan baik dua jenis maupun lebih.
“Kami ada 59 siswa tapi yang hadir di sini 50 siswa. Sebagian besar anak-anak kami ini usia sekolah, banyak yang perempuan,” tandasnya. (lan)