News  

Workshop RUMAKET: Wayang Dalam Bingkai Media Baru

Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta Yetti Martanti, S.Sos., M.M (Tengah) saat menyampaikan paparan rencana acara RUMAKET di tengah para nara sumber dan moderator dalam acara workshop dan diskusi, Senin (26/9/2022). Foto: Nuning Harginingsih/ bernasnews.

bernasnews – Salah satu rangkaian acara memperingati dan memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-266 Kota Yogyakarta, pada tanggal 7 Oktober mendatang, Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta akan menggelar Ruang Masyarakat Ketemu (RUMAKET), tanggal 4 dan 5 Oktober 2022.

Sebagai persiapan acara tersebut, Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta menyelenggarakan Workshop RUMAKET dan diskusi dengan berbagai pihak yang akan terlibat, bertempat di Harper Ballroom, Yogyakarta, Senin (26/9/2022).

Workshop dan diskusi menghadirkan 3 narasumber. Ketiganya adalah Faizal Noor Singgih (Dalang), Fauzie Helmy (Visual Merchandiser), dan Nita Azhar (Designer). Dan Febri Setiawan sebagai moderator acara. Ketiga narasumber tersebut juga merupakan sosok dibalik ide kreatif penyelenggaraan acara RUMAKET, bertemakan Malioboro 1000 Kelir.

Dengan mengangkat topik Wayang dalam Bingkai Media Baru, Workshop RUMAKET juga dihadiri oleh berbagai OPD terkait, antara lain perwakilan dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Yogyakarta, perwakilan dari Bagian Administrasi Pembangunan, dan perwakilan dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta.

Selain itu juga turut mengundang Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kota Yogyakarta, Desainer, Tim Flashmob 100 Dalang Cilik, dan beberapa media di Yogyakarta.

Usai pelaksanaan workshop dan diskusi acara RUMAKET, nara sumber dan beberapa tamu undangan foto bersama. (Nuning Harginingsih/ bernasnews)

Acara yang merupakan kerjasama seniman berbagai bidang ini merupakan salah satu bentuk dukungan dan inovasi oleh Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta. dalam pengembangan dan implementasi nilai-nilai luhur dalam masyarakat yang terdapat pada Warisan Budaya Takbenda yang ada di Kota Yogyakarta.

Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta Yetti Martanti, S.Sos, M.M memaparkan, bahwa kegiatan ini dapat menjadi sebuah wadah bagi pelaku seni budaya serta para pemangku kepentingan untuk bertemu dan berinteraksi membangun jejaring sehingga memberi manfaat dalam proses berkolaborasi.

“Adanya acara Workshop ‘RUMAKET’ yang mengambil topik Wayang Dalam Bingkai Media Baru, dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai tujuan dari penyelenggaraan RUMAKET nantinya,” terang Yetti.

Dikatakan, kolaborasi para pelaku budaya, hingga fotografer akan menghasilkan ide kreatif yang terangkum dalam beberapa agenda RUMAKET, diantaranya terdapat flashmob 100 dalang cilik, kolaborasi wayang, fashion show batik, lomba fotografi, serta sajian musik.

“Diharapkan dengan dilaksanakannya workshop persiapan RUMAKET dapat dilakukan tukar pikiran dan pandangan mengenai segala aspek yang mendukung kegiatan. Sehingga persiapan yang telah dirancang akan semakin matang dan berjalan sesuai dengan rencana pada hari pelaksanaan,” pungkas Yetti. (nuning)