BERNASNEWS.COM — PT Angkasa Pura I (Persero) melakukan giat sosialisasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) kepada 400 mitra UMKM yang terdapat di Galeri Pasar Kotagede, Bandara Internasional Yogyakarta dan Titik Lawas Adisutjipto (TILAS), Bandara Adisutjipto Yogyakarta.
Kegiatan dilaksanakan tanggal 17 dan 18 Juni 2021, di TILAS Bandara Adisutjipto Yogyakarta dan bekerja sama dengan PT Surveyor Indonesia sebagai narasumber dalam kegiatan sosialisasi tersebut. Kegiatan terbagi dalam 8 Sesi. Masing-masing sesi diikuti oleh 50 UMKM yang berada di Pasar Kotagede, Bandara Internasional Yogyakarta dan TILAS, Bandara Adisutjipto Yogyakarta.

Direktur Pemasaran dan Pelayanan PT Angkasa Pura I (Persero) Devy Suradji menjelaskan, bahwa sertifikasi TKDN bagi UMKM memiliki manfaat yang besar, namun masih banyak terdapat mitra-mitra UMKM khususnya di lingkunganTILAS Bandara Adisutjipto dan Pasar Kotagede Bandara Internasional Yogyakarta yang belum memiliki informasi mengenai Sertifikasi TKDN.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Dinas Koperasi
dan UKM Daerah Istimewa Yogyakarta dan Kementerian Perindustrian yang telah bersinergi
sehingga kegiatan sosialisasi ini. “Tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk
memberikan informasi kepada para mitra UMKM di lingkungan Bandara mengenai tata
cara untuk mendapatkan sertifikasi TKDN, serta keuntungan dan pentingnya
memperoleh sertifikasi atas produk-produk yang dihasilkan oleh para mitra,” terang
Devy Suradji.
Dikatakan, untuk mendapatkan sertifikasi TKDN sendiri bersifat gratis karena difasilitasi oleh Kementerian Perindustrian, dalam rangka peningkatan produksi dalam negeri yang berksesinambungan dengan program “Bangga Buatan Indonesia dan Beli Buatan Indonesia” yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo (Jokowi).
“Sertifikasi TKDN tentunya akan membantu mengangkat
perekonomian di Indonesia dan hal ini sejalan dengan komitmen kami untuk memajukan
UMKM di lingkungan Bandara,” terang Devy Suradji.
Dengan memiliki sertifikasi TKDN, lanjut Devy, jangkauan pasar para mitra UMKM akan semakin luas karena nantinya produk-produk yang dihasilkan para mitra UMKM dapat disertakan kedalam E-Katalog yang dibentuk oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). “Sehingga para mitra UMKM nantinya dapat mengikuti proses lelang di tingkat pemerintahan maupun BUMN,” ujarnya.
Sementara General Manager Bandara Adisutjipto Marsma TNI Agus Pandu Purnama menambahkan, bahwa kegiatan sosialisasi ini merupakan yang pertama kali dilakukan di Yogyakarta. Komunitas UMKM di Bandara YIA dan Adisutjipto menjadi komunitas UMKM yang pertama untuk mendapatkan sosialisasi mengenai sertfikasi TKDN.
“Kami berharap setelah kegaiatan sosialisasi selesai, komunitas UMKM di lingkungan Bandara menjadi UKM-UKM pertama yang memiliki sertifikasi TKDN,” imbuh Agus Pandu Purnama. (nun/ ted)