News  

Ikatan Bus Koco Jembar Gelar Wisata Pantai

BERNASNEWS.COM — Ikatan bus koco jembar (Ibkobar) menyelenggarakan wisata bersama, Minggu (5/7/2020), di Pantai Depok dan Pantai Parangtritis, Kabupaten Bantul, DIY. Acara tersebut diikuti lebih dari 30 bus berkaca besar atau non double glass dari perusahaan otobus (PO) yang ada di wilayah Yogyakarta dan Klaten, Jawa Tengah. Seperti diketahui, bahwa model bus pariwisata ada dua jenis, yaitu, jenis berkaca besar (koco jembar) dan berkaca dobel (double glass).

Ikatan Bus Koco Besar (Ibkobar) memarkir armada bus wisatanya di lapangan parkir pantai Depok, Kabupaten Bantul, Minggu (6/7/2020). Foto: Istimewa.

“Acara tersebut dalam rangka menyambut new normal dan telah dibukanya kembali beberapa obyek wisata di Yogyakarta, serta membantu untuk mendongkrak kegiatan pariwisata hidup kembali. Sehingga geliat ekonomi pariwisata kembali seperti semula,” ungkap Nipon dari PO. Muria Transport didampingi Ratno Sulistyo dari PO. Karunia Jaya, Senin (6/7/2020).

Jajaran parkir bus berkaca besar dari Ibkobar difoto dari bagian belakang bus. (Foto: Istimewa)

Menurut Nipon, acara yang diselenggarakan oleh Ibkobar itu juga sebagai stimulus bagi biro-biro perjalanan wisata atau travel agen khususnya yang berada di luar Yogyakarta, soal kepastian telah dibukanya destinasi wisata pantai di pesisir Selatan. “Sebagai penyedia jasa angkutan penumpang tentunya kami patuh pada ketentuan Departemen Perhubungan. Juga berdasar pada protokol kesehatan secara ketat,” papar Nipon.

Bus berkaca besar (kanan) berdampingan parkir dengan bus jenis berkaca dobel. (Foto: Istimewa)

Laki-laki yang telah belasan tahun kerja di PO. Muria Transport itu, menambahkan, bahwa manajemen perusahaannya dalam pengelolaan bus armada wisatanya sangat ketat terkait pandemi Covid-19 ini. Kru bus harus benar-benar sehat, calon penumpang harus diukur suhu badannya dengan thermogun, wajib memakai masker dan disemprot tangannya dengan handsanitizer sebelum masuk bus. Juga sebelum atau sekembalinya dari perjalanan, bus-bus yang dipakai dilakukan penyemprotan desinfektan di garasi.

Protokol Kesehatan tetap dilaksanakan dalam setiap pelayanan jasa angkut penumpang wisatawan oleh Ibkobar. (Foto: Istimewa)

“Meskipun semacam simulasi karena penumpang bus wisata adalah warga sekitar garasi bus dan keluarga besar dari perusahaan otobus masing-masing. Semoga acara Ibkobar sebagai pembuktian pariwisata Yogyakarta tetap aman dan nyaman, obyek wisata lainnya tidak hanya pantai juga dibuka sehingga ekonomi sektor wisata tumbuh kembali,” tutup Nipon yang juga dipertegas oleh Ratno. (ted)