BERNASNEWS.COM — Setelah sukses dengan Mitsubishi School Program (MSP), pada tahun 2020 ini Teknik
Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO) SMKN 2 Yogyakarta lebih memantabkan diri sebagai
sekolah berbasis industri dengan mengembangkan kerjasama lagi menggandeng PT
Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (PT MMKI). Hal tersebut disampaikan
Waka Humas SMKN 2 Yogyakarta Sumadi, Senin (27/1/2020).
“PT MMKI merupakan perusahaan manufaktur yang membuat dan merakit mobil merk Mitsubishi di Indonesia, dimana mobil Mitsubishi setelah diproduksi oleh PT MMKI akan didistribusikan oleh PT MMKSI sebagai Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM) Mitsubishi, termasuk yang mensupport after sales, service, spare parts, training, dan sebagainya,” terang Sumadi.

Kerjasama SMKN 2 Yogyakarta
dengan PT MMKI ini diawali dengan program 12
days training. Program ini diselenggarakan oleh PT MMKI, tanggal 20 Januari
– 4 Februari 2020, di Cikarang Technopark yang lokasinya tidak jauh dari pabrik
perakitan Mitsubishi, di GIIC Karawang, Jawa Barat.
Dalam kegiatan ini pihak MMKI memberikan pelatihan kepada siswa-siswa SMK binaannya selama 12 hari, berupa pengembangan kompetensi meliputi materi-materi dasar manufaktur, yaitu stamping, welding, painting dan assembling, baik teori, simulasi/ praktik ringan, maupun factory tour guna menambah wawasan, pengetahuan dan keterampilan bagi peserta training.
“Diharapkan dari program ini
nantinya siswa-siswa peserta pelatihan ini dapat direkomendasikan untuk mengisi
lowongan bekerja di PT MMKI setelah lulus nantinya. Peserta dari SMKN 2
Yogyakarta diwakili oleh 10 siswa terpilih dari kelas XII TKRO,” ungkap Sumadi.
Sementara, dalam acara pembukaan “12 days training program”, tanggal 20 Januari 2020, sekaligus diselenggarakan penandatanganan MOU kerjasama tersebut antara PT MMKI dengan lima sekolah binaannya, salah satunya SMKN 2 Yogyakarta. “Dari pihak PT MMKI ditandatangani oleh Bapak Priyanto selaku Direktur HRGA PT MMKI, sedangkan dari SMKN 2 Yogyakarta ditandatangani oleh Bapak Dodot Yuliantoro, S.Pd.,MT. selaku Kepala SMKN 2 Yogyakarta,” kata Sumadi. (nun/ ted)