News  

Ratusan Peserta Ikuti Sepeda Gembira Peringati HUT ke-48 Barahmus DIY

BERNASNEWS.COM –Sekitar 500 peserta mengikuti kegiatan sepeda gembira dengan start dan finish di halaman Monumen Jogja Kembali (Monjali) Ngaglik, Sleman, Minggu (4/8/2019). Para peserta yang merupakan perwakilan dari 38 museum anggota Barahmus DIY, komunitas sepeda dan masyarakat pecinta museum ini dilepas oleh Direktur Direktorat Pelestsrian Cagar Budaya dan Permuseuman (PCBM), Dirjen Kebudayaan Kemeneteran Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI Drs Fitra Arda M.Hum didampingi Ketua Umum Barahmus DIY Ki R Bambang Widodo SPd MPd.

Kegiatan sepeda gembira yang menempuh jarak 20,6 kilometer dengan lama waktu sekitar 3 jam itu merupakan rangkaian kegiatan memperingati HUT ke-48 atau 6 windu Barahmus (Badan Musyawarah Musea) DIY. Rute sepeda gembira melewati pos-pos di Museum Sasana Wiratama Pangeran Diponegoro, Museum Sandi Kotabaru dan Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama di Jalan Jenderal Sudirman Yogyakarta.

Anggota Jogja Women Cyclists ikut dalam kegiatan sepeda gembira HUT ke-48 Barahmus DIY di kompleks Monjali, Minggu (48/2019). Foto : Philipus Jehamun/Bernasnews.com

Para peserta, termasuk pakar bangunan tahan gempa UII Prof Sarwidi PhD, dengan penuh semangat mengikuti kegiatan sepeda gembira yang dimeriahkan dengan musik elekton dan undian doorprize dengan hadiah utama sepeda Polygon dari Direktorat Pelestsrian Cagar Budaya dan Permuseuman (PCBM) Dirjen Kebudayaan Kemeneteran Pendidikan dan Kebudayaan RI dan dari GKR Bendara itu.

Direktur Direktorat Pelestsrian Cagar Budaya dan Permuseuman (PCBM) Dirjen Kebudayaan Kemeneteran Pendidikan dan Kebudayaan RI Drs Fitra Arda M.Hum mengatakan, tahun 2017 lahir UU tentang Pemajuan Museum yang di dalamnya menyebutkan bahwa museum menjadi ruang rublik sehingga museum menjadi pilar kemajuan kebudayaan, khususnya dalam pendidikan karakter. Dan kegiatan yang dilakukan Barahmaus DIY, termasuk sepeda gembira, adalah rangka mewujudkan hal itu.

Sejumlah pesepeda onta ikut dalam sepeda gembiran HUT ke-48 Barahmus DIY di kompleks Monjali, Minggu (4/8/2019). Foto : Philipus Jehamun/Bernasnews.com

“Bagaimana museum mendekatkan diri dengan masyarakat tentu dibuat program publik, seperti yang dilakukan Barahmus DIY hari ini. Harapannya adalah bagaimana ke depan generasi muda memiliki karakter penuh yang sudah ada dan yang dimiliki nenek moyang sejak dulu seperti kerja keras dan disiplin. Dan semua itu ada dalam museum,” kata Fitra Arda.

Selain itu, menurut Fitra Arda, banyak artefak di museum yang menggambarkan kebhinekaan dan bagaimana kita merawat kebhinekaan bangsa kita. Dan di Jogja sendiri banyak museum dan etnis hidup di sini dan bagaimana semua itu bisa hidup bersatu untuk kemajuan bangsa.

Direktur Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman (PCBM) Dirjen Kebudayaan Kemeneteran Pendidikan dan Kebudayaan RI Fitra Arda (keempat dari kanan) bersama Ketua Barahmus DIY Ki R Bambang Widodo SPd MPd (kelima dari kanan) foto bersama usai melepas peserta sepeda gembira di Monjali, Minggu (4/8/2019). Foto : Philipus Jehamun/Bernasnews.com

“Tujuan kita ke depan adalah bagaimana museum menjadi tumpuan orang belajar, identitas dan peningkatan ekonomi. Jadi kehadiran museum harus betul-betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Untuk itu kegiatan tidak hanya seremonial tapi bagaimana membuat program untuk memperbaiki tata kelola museum. Karena selama ini banyak program yang belum mencerminkan bagaimana masyarakat ikut terlibat di dalamnya. Maka dalam rangka itu dana alokasi khusus dikucurkan sehingga tidak ada lagi program wajib kunjungan museum tapi dengan program-program itulah yang mendatangkan orang ke museum. Karena itu, program yang dibuat harus sesuai dengan apa yang dibutuhkan masyarakat,” kata Arda.

Ketua Umum Barahmus DIY Ki R Bambang Widodo SPd MPd (kanan) menyerahkan hadiah sepeda dari PCBM kepada pemenang, Minggu (4/8/2019). Foto : Istimewa

Sementara Ketua Umum Barahmus DIY Bambang Widodo mengatakan, yang meraih doorprize sepeda dari PCBM adalah Ponirin, Sahabat Museum, Tempel, Sleman dan Seno dari Monjali. Sementara sepeda dari GKR Bendara diraih Koptu Agus Driyanto dari Korem 072/Pamungkas. (lip)