bernasnews – Berwisata air naik perahu menyusuri sungai dengan dibandingkan di sebuah danau buatan atau pun waduk tentu sensasinya akan berbeda. Hempasan riak-riak gelombang kecil arus sungai terasa menaikan adrenalin penumpang, ditambah dengan hembusan angin pantai laut selatan.
Jika hari libur anda belum mempunyai agenda untuk berwisata barangkali bisa mencoba wisata atau turing tipis-tipis naik motor ke Laguna View Pantai Depok, wisata air prahon (naik perahu) menyusuri Kali Opak menuju muara. Tepatnya berada di sebelah barat Pantai Depok, Kalurahan Parangtritis, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul, DIY.
Aksesbilitas menuju obyek wisata Laguna View Pantai Depok ini, bisa melalui jalan utama arah menuju Pantai Parangtritis atau melalui jalan pedesaan, sebelum Pos TPR Prangtritis ke kanan (barat). Melalui jalan itu akan kita temui sebuah masjid indah menara kembar, dengan bangunan megah dan warna meriah. Juga sebuah rumah milik tokoh setempat berarsitektur Limasan adat Jawa, namun mirip dengan bangunan rumah dalam cerita silat klasik Cina.
Untuk naik perahu wisata per orang dikenakan biaya Rp 15.000, kapasitas tempat duduk untuk 7 orang. Jarak tempuh lebih dari 10 kilometer, dengan durasi berkisar 30 menit atau setengah jaman. “Kalau penumpang kurang dari 4 orang, sistemnya paket dengan Rp 50.000 siap kami berangkatkan,” terang Yanu, salah seorang pengelola perahu wisata, kepada bernasnews.
Jumlah perahu di Laguna View Pantai Depok ada 6 buah, operasionalnya berdasar antrian dan bergantian. “Pada hari biasa hanya satu kali putaran, namun pada hari libur rata-rata bisa 5 kali penarikan. Semoga ke depan ada perhatian dari pemerintah, terutama terkait fasiltas dan promosi wisata,” ujar Yanu, yang juga sebagai anggota Pokdarwis setempat.
Berdesar pengamatan bernasnews, bahwa wisata air serupa juga ada di tepian Kali Opak sebelah sisi barat. Hanya saja Laguna View Depok terlihat dipersiapkan guna menyambut dibukanya jembatan baru, Jalan Jalur Lintas Selatan (JLS), yang menghubungkan Pantai Samas dengan Pantai Depok Parangtritis, Bantul. Hal ini, terlihat dengan adanya bangunan gedung untuk pusat kuliner. (ted)
