bernasnews – Sebanyak 42 calon jamaah haji asal Kabupaten Gunungkidul akan berangkat menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci bersama jamaah dari Kabupaten Sleman dan Bantul.
Acara pamitan resmi digelar oleh Pemerintah Kabupaten Gunungkidul di Bangsal Sewokoprojo, Wonosari, Kamis, 15 Mei 2025, sebagai bentuk pelepasan spiritual dan dukungan moral bagi para jamaah.
Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Gunungkidul, Sri Suhartanta, mewakili Bupati Gunungkidul untuk menyampaikan sambutan dan doa restu. Ia membacakan pesan Bupati yang mengapresiasi semangat para jamaah dalam menjalankan rukun Islam kelima.
“Menjadi tamu Allah adalah anugerah sekaligus tanggung jawab besar. Niat, perjuangan, dan kebersamaan saudara sekalian dalam menjalankan ibadah ini diharapkan menjadi bekal untuk pulang sebagai pribadi yang lebih baik dan menjadi teladan di lingkungan masing-masing,” ucap Suhartanta.
Ia juga menegaskan bahwa ibadah haji bukan hanya perjalanan fisik, melainkan juga perjalanan spiritual untuk mengasah kesabaran dan pengendalian diri.
Dalam sambutannya, ia mengutip Bung Karno, “Menaklukkan ribuan manusia mungkin tidak disebut pemenang, tapi bisa menaklukkan diri sendiri disebut penakluk yang brilian.”
Rincian Kloter dan Jadwal Keberangkatan Jamaah Gunungkidul
Ketua Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji Kabupaten Gunungkidul, Dewi Irawati, melaporkan bahwa total calon jamaah haji dari Gunungkidul tahun 2025 berjumlah 273 orang.
Sebanyak 272 jamaah tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 69 SOC, dan satu orang, Ibu Surtiyah Ngadinah Karso Pawiro dari Kalurahan Watusigar, Ngawen, masuk dalam kloter 66 SOC.
Berikut jadwal keberangkatan:
- Kloter 66 SOC
Masuk ke Embarkasi Donohudan, Solo: Selasa, 20 Mei 2025 pukul 18.00 WIB - Kloter 69 SOC
Masuk Embarkasi: Rabu, 21 Mei 2025 pukul 16.00 WIB
Keberangkatan ke Tanah Suci: Kamis, 22 Mei 2025 pukul 18.45 WIB
Tiba di Jeddah: Jumat, 23 Mei 2025 pukul 04.00 Waktu Arab Saudi (WAS)
Kloter 69 akan terdiri atas jamaah dari Gunungkidul, Bantul (42 orang), dan Sleman (42 orang), serta didampingi oleh 6 petugas kloter.
Pemerintah Kabupaten Gunungkidul akan menggelar upacara pelepasan resmi bagi jamaah kloter 69 pada Rabu, 21 Mei 2025 pukul 10.30 WIB di Masjid Agung Al Ikhlas Wonosari.
Jamaah Termuda dan Tertua
Dari 273 calon jamaah asal Gunungkidul, jamaah tertua adalah Minem Reso Dimejo (91), seorang petani dari Ngasem Selatan, Kalurahan Plemutan. Sementara yang termuda adalah Nabila Zahra Permata Esyananda (20), mahasiswi asal Budegan II, Kalurahan Piyaman.
Acara pamitan yang berlangsung khidmat ini turut dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh agama, dan para keluarga jamaah. Kegiatan ditutup dengan tausiyah dan doa bersama, memohon kelancaran dan keselamatan seluruh jamaah selama menjalankan ibadah haji. (el)
