bernasnews — Dalam bidang layanan digitalisasi, Pemerintah Kota Yogyakarta kembali raih penghargaan secara nasional. Penghargaan terbaik II program unggulan Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) tahun 2024 dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia.
Program unggulan P2DD yang berhasil meraih penghargaan itu adalah layanan pembayaran pajak dan retribusi Pemkot Yogyakarta secara nontunai melalui Kolaborasi Peningkatan Transaksi Nontunai melalui QRIS Dinamis (KOPI QRISNA) pada aplikasi Jogja Smart Service (JSS).
Penghargaan program unggulan P2DD itu adalah salah satu kategori dalam ajang Championships Tim Percepatan Dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) 2024, yang diadakan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia.
Juga ditetapkan dalam Keputusan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI selaku Ketua Pengarah Satuan Tugas Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah nomor 259 tahun 2024, tentang penerima penghargaan implementasi percepatan dan perluasan digitalisasi daerah tahun 2024. Penghargaan itu disampaikan dalam Rapat Koordinasi Nasional P2DD tahun 2024 di Jakarta, Senin 23 September 2024.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Yogyakarta Kadri Renggono yang hadir dalam kegiatan itu menilai penghargaan P2DD menjadi penyemangat, bahwa yang sudah dilakukan Pemkot Yogyakarta mendapatkan apresiasi dari Tim Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Ke depan layanan QRISNA akan diperluas untuk pajak dan jenis retribusi lainnya.
“Ini menjadi pendorong kita untuk meningkatkan layanan pada masyarakat melalui elektronifikasi (digitalisasi, red) transaksi pemerintah daerah maupun pembayaran-pembayaran yang harus dilakukan secara elektronik. Itu semakin memudahkan masyarakat di manapun untuk memenuhi kewajibannya tidak ada halangan,” kata Kadri, dikutip dari Portal Berita Pemerintah Kota Yogyakarta.
Melalui layanan QRISNA, masyarakat dapat membayar pajak dan retribusi daerah Pemkot Yogyakarta hanya dengan memindai kode QR yang muncul dengan mobile banking atau dompet digital. QRISNA juga terkoneksi langsung dengan data tagihan pembayaran pajak maupun retribusi.
“Masyarakat semakin mudah mengakses data tagihan serta membayar pajak dan retribusi secara online dari mana saja dan kapan saja,” pungkasnya. (ted)