bernasnews.com – Demo kenaikan BBM kembali terjadi di Yogyakarta. Kali ini demo dilakukan oleh ribuan driver ojek online (ojol) di halaman DPRD DIY pada Senin, (12/9/2022).
Para driver menuntut untuk menurunkan agar harga BBM. Pasalnya salah satu yang terdampak atas kenaikan BBM adalah para ojek online.
Ketua Paguyuban Driver Ojek Online Jogja, Agus Sugito mengatakan bahwa kenaikan harga BBM tersebut memberatkan para ojol.
“Kami menuntut BBM diturunkan, seandainya tidak bisa diturunkan ada kompensasiuntuk ojol,” jelas Agus.
Agus juga mengungkapkan bahwa kenaikan tarif yang ada di aplikasi hanya 15 persen saja. Meski turut mengalami kenaikkan, namun hal tersebut masih dirasa kurang.
“Kalau 15 persen itu harus mengeluarkan biasa tambahan sebagai driver ojol. Minimal 20 persen kenaikkan. Tapi masih kita kaji lagi, kalau masih kurang, kita buat tuntutan lagi,” jelasnya.
Ribuan ojol ini juga melakukan longmarch dari Stadion Kridosono hingga Kantor DPRD DIY.
Agus menegaskan bahwa aksi ini murni diinisiasi oleh driver ojol.
“Tapi yang ikut aksi wajib tunjukkan aplikasi di gerbang (DPRD DIY), antisipasi ditunggangi.
Ia juga berharap dengan adanya aksi ini, pemerintah dapat memberikan solusi terbaik agar semua pihak tidak ada yang dirugikan. Pasalnya banyak driver ojol yang harus rela menombok uang untuk membeli BBM.
