BERNASNEWS.COM — Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) DIY menyelenggarakan bakti sosial (baksos) pembagian paket sembako kepada 310 pelaku ekonomi yang tergabung dalam Paguyuban Pelaku Pariwisata Alun-alun Kidul Yogyakarta (Paparasi Alkid), Kamis (16/4/2020), bertempat di Balai RK Langenastran, Yogyakarta. Paket sembako berisi, 10 kilogram beras, 20 mi instan, 2 liter minyak goreng, 2 kaleng sarden, handsanitezer, dan masker kain.
Kegiatan baksos tersebut bertajuk “Dedikasi untuk Negeri”, melibatkan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia Cabang Yogyakarta Koordinator DIY (ISEI DIY) dan Keluarga Alumni Fakultas Bisnis dan Ekonomika UGM (Kafegama) DIY. Juga dihadiri oleh Wakil dari Biro Perekonomian DIY, Camat Kraton, Drs. S. Widodo Mujiyatno, Kapolsek Kraton Kompol Isrowiyah, Lurah Panembahan Purnama SE, dan Ketua Kampung Langenastran, Yogyakarta.
“Kegiatan pembagian sembako untuk komunitas Paparasi Alkid ini merupakan kegiatan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI). Kegiatan PSBI “Dedikasi untuk Negeri” ini membantu pelaku ekonomi skala mikro dan kecil yang terdampak Pandemi Covid-19,” terang Hilman Tisnawan, Direktur/ Kepala KPwBI DIY. Pelaku ekonomi komunitas Paparasi Alkid Yogyakarta sejak akhir bulan Maret 2020 lalu harus menutup usahanya. “Kondisi tersebut menjadikan seluruh pelaku ekonomi di Alkid kehilangan penghasilannya,” ungkap Hilman Tisnawan.
Pengurus ISEI DIY bersama Kafegama DIY sengaja mengusulkan kepada KPwBI DIY agar Paparasi Alkid Yogyakarta memperoleh bantuan PSBI. Dasar pertimbangan usulan tersebut adalah, sebagain besar pelaku ekonomi Komunitas Alkid benar-benar kelhilangan penghasilan utamanya setelah mereka harus menutup usahanya.
Sebelumnya
juga dilakukan pra survai agar diperoleh infromasi yang valid dan diperoleh
data dari pelaku ekonomi anggota Komunitas Alkid Yogyakarta terdiri dari, pedagang
makanan, komunitas parkir, dan komunitas odong-odong. “Kerjasama ISEI DIY
dengan BI DIY sudah berjalan baik selama
10 tahun hingga kini, untuk itu kami ISEI DIY mengucapkan terima kasih karena
banyak dilibatkan dalam kegiatan BI DIY,” ujar Eko Suwardi selaku Ketua ISEI
DIY
Ketua Kafegama DIY Bogat, AR, mengatakan, bahwa pihaknya mendukung penuh program PSBI “Dedikasi untuk Negeri” tersebut. Kafegama DIY sebelumnya juga telah melakukan baksos bersama ISEI DIY yaitu memberi bantuan paket sembako kepada 500 Buruh Gendong di seluruh pasar tradisional di Kota Yogyakarta. Kegiatan PSBI yang dilakukan BI DIY merupakan wujud nyata dari filosofi migunani yang juga menjadi semboyan Kafegama DIY.
“Aksi
sosial yang dilakukan BI DIY dapat diumpakan seperti golong gilig merupakan persatuan antara yang dapat membantu dengan
yang harus dibantu,”jelas Bogat AR.
Sementara itu, Ketua Paparasi Alkid Yogyakarta Heru Susanto mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada BI DIY serta ISEI DIY dan Kafegama DIY, yang telah membantu paket sembako kepada anggota paguyuban. “Mewakili teman-teman Paparasi Alkid/ pelaku ekonomi di Alkid. Bantuan tersebut sangat membantu anggota paguyuban atau komunitas kami,” ungkap Heru.
Kegiatan PSBI KPwBI DIY bekerjasama dengan ISEI DIY dan Kafegama DIY akan dilanjutkan pada hari Rabu (22/04/20) mendatang. “Kami akan membantu pedagang kaki lima yang berada di sekitar Pasar Beringharjo,” tutup Y. Sri Susilo selaku Sekretaris ISEI DIY dan sekaligus Humas Kafegama DIY. (ted)
