bernasnews – Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Yogyakarta-Wonosari tepatnya di Dusun Gading III, Desa Gading, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul, Sabtu pagi (31/5/2025) pukul 07.15 WIB. Dua sepeda motor bertabrakan hebat di tikungan tajam, menew*skan satu orang dan melukai lima lainnya, termasuk balita berusia tiga tahun.
Pengendara sepeda motor Yamaha WR bernomor polisi E-5297-DQ, Mohammad Fadhillah Irfan (19), warga Kota Cirebon, melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Wonosari menuju Yogyakarta. Ia berboncengan dengan temannya, Putra Farrel Alexander Winarta (19), juga asal Cirebon.
Saat melintasi tikungan kanan, Fadhillah kehilangan kendali dan masuk terlalu ke jalur kanan. Dari arah berlawanan, sepeda motor Honda PCX bernomor polisi AB-4615-DP melaju.
Motor PCX dikendarai oleh Mariyo (46), warga Gunungkidul, datang bersama dua pembonceng: istrinya, Widyaningsih (37), dan putri mereka, Elina Maheswari (3). Karena jarak yang terlalu dekat dan laju kendaraan tak terkendali, tabrakan tak terelakkan.
Benturan keras membuat seluruh korban terpental ke aspal. Mariyo mengalami cedera kepala berat dan meninggal dunia di RSUD Wonosari. Widyaningsih menderita patah tulang paha kanan dan jari tangan kanan. Balita Elina mengalami lecet di beberapa bagian tubuh.
Sementara itu, pengendara Yamaha WR, Mohammad Fadhillah, mengalami memar di bahu kanan, dan pemboncengnya, Putra Farrel, mengalami patah tulang tangan kanan. Keduanya selamat, namun harus menjalani perawatan intensif.
Kanit Gakkum Polres Gunungkidul, Ipda Ikhwan, membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa kecepatan tinggi dan penguasaan kendaraan yang buruk menjadi faktor utama kecelakaan. Pengendara Yamaha WR melaju terlalu cepat dan terlalu ke kanan saat menikung.
“Ini menyebabkan tabrakan frontal dengan Honda PCX dari arah berlawanan. Kami imbau pengendara untuk lebih berhati-hati, terutama di tikungan tajam,” tegas Ipda Ikhwan.
Peristiwa ini menambah daftar panjang kecelakaan tragis di jalur Jogja-Wonosari yang dikenal rawan, terutama di tikungan sempit dan menurun. Polisi masih terus melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan. (ef linangkung)
