bernasnews – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem dan gelombang tinggi yang mungkin terjadi pada Sabtu, 24 Mei 2025.
Dalam rilis resmi yang berlaku selama 24 jam mulai pukul 07.00 WIB, BMKG menyebutkan bahwa pada pagi hari terdapat potensi hujan ringan di wilayah selatan Kabupaten Gunungkidul.
Memasuki siang hingga sore hari, perkiraan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat melanda wilayah ini.
- Sleman bagian utara
- Kulon Progo bagian utara dan tengah
- Bantul bagian utara.
Sementara itu, potensi hujan ringan hingga sedang juga dapat terjadi daerah berikut.
- Kota Yogyakarta
- Bantul bagian tengah dan selatan
- Kulon Progo bagian selatan
Pada malam hari, prediksi hujan ringan turun di Sleman bagian timur, Kulon Progo bagian selatan, dan Gunungkidul bagian selatan. Kemudian, prakiraan dini hari berawan.
Suhu udara di wilayah DIY diperkirakan berkisar antara 22 hingga 31 derajat Celcius dengan kelembapan udara mencapai 70 – 98 persen. Arah angin dominan berasal dari timur laut hingga selatan dengan kecepatan maksimum 30 km/jam.
BMKG juga mengingatkan masyarakat dan nelayan untuk mewaspadai potensi gelombang tinggi di perairan selatan Yogyakarta. Perkiraan tinggi gelombang mencapai 2,5 hingga 4 meter, yang termasuk dalam kategori tinggi.
“Waspadai potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang terutama di wilayah Sleman utara, Kulon Progo utara dan tengah, serta Bantul bagian utara. Selain itu, gelombang tinggi di perairan Yogyakarta juga perlu diwaspadai,” tulis BMKG dalam keterangannya.
Masyarakat sebaiknya tetap waspada, terutama yang berada di daerah rawan bencana hidrometeorologi, serta terus memantau informasi cuaca terbaru dari BMKG. (ef linangkung)
