bernasnews — Puluhan warga lansia atau warga RW 08 Suryoputran yang berusia di atas 60 tahun mengikuti kegiatan Skrining Usia Lanjut, yang diselenggarakan oleh PUSKESMAS Kraton bertempat di Pendopo Probodikaran, Jalan Pesindenan, Suryoputran, Kelurahan Panembahan, Kemantren Kraton, Yogyakarta, Kamis (22/5/2025).
Agenda tahunan ini berupa pengecekan kesehatan antara lain cek gula darah, kolesterol, ukur lingkar perut (kegemukan), tinggi badan, dan tes wawancara terkait kesehatan mental. Kegiatan ini juga melibatkan siswa PKL dari SMK Cipta Bhakti Husada, Yogyakarta.
Ketua RW 08 Suryoputran Tirto Hartono mengatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para lansia untuk mengetahui kondisi kesehatan saat ini. Bagi yang memanfaatkan tentunya sangat berguna. “Harapan kami, kegiatan ini tidak hanya setahun sekali. Misalnya, tiga atau empat bulan sekali,” ungkap Tirto, kepada bernasnews, di sela-sela kegiatan.
“Namun kalau kegiatan yang diampu oleh para kader RW sendiri, kegiatan Posyandu Lansia dan Balita diselenggarakan setiap sebulan sekali. Pemeriksaannya juga hampir sama, hanya pemeriksaan darah tidak ada lantaran alatnya mahal dan pengurus RW tidak mampu mengadakan,” imbuhnya.
Saat dikonfirmasi tentang program Satu Kampung Satu Bidan yang pernah disampaikan oleh Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo, Tirto Hartono menyatakan bahwa secara formal belum ada sosialisasi sampai di tingkat RW. “Tapi kalau dengar-dengar dari media mungkin sudah dilaksanakan di wilyah lain. Namun untuk di sini baik dari tingkat kampung maupun Kelurahan (Panembahan) belum ada,” tandas mantan guru itu.
Sementara itu, Pengurus Lansia RW 08 Suryoputran Nani Pujiastuti menambahkan, bahwa untuk ke depan kegiatan akan dijadikan sistem terpadu dengan program ILP atau Integrasi Layanan Primer. “Misalnya dalam pemeriksaan ada ibu dan anak, ibu masuk di posbindu dan anaknya di PAUD. Atau anak dan neneknya, anak di PAUD dan neneknya di pemeriksaan lansia,” pungkasnya. (ted)