News  

Cerah dan Meriah, PBTY XX-2025 Resmi Dibuka oleh Sultan HB X

Tarian Liongsamsi salah satu kesenian Tiongkok yang ditampilkan dalan acara peresmian pembukaan gelaran PBTY XX Tahun 2025. (Foto: Istimewa)

bernasnews — Selamat kepada Komunitas Tionghoa, yang sampai saat ini tetap melestarikan, menumbuhkan kreativitasnya. Semoga semakin banyak rezeki sesuai dengan filosofi shio ular kayu yang membawa aura kehormatan, kekayaan dan kemakmuran.

Demikian disampaikan oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, dalam sambutannya saat peresmian Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PBTY) XX-2025, bertempat di Titik Nol Km Malioboro, Kota Yogyakarta, Kamis petang (6/2/2025).

Peresmian PBTY 2025 dengan tema ‘Seni dan Budaya Membentuk Karakter Bangsa’ ini dilakukan oleh Gubernur DIY Sultan HB X yang didampingi oleh Ketua PBTY XX-2025 Antonius Simon dan Penjabat Walikota Yogyakarta Sugeng Purwanto, dengan menabuh bedug khas China bersama beberapa Kepala OPD terkait.

“Dengan hadirnya komunitas Tionghoa yang ada di Kota Yogyakarta ini akan terus membangun dan menggandeng anak bangsa Indonesia yang lebih maju, berbudaya, dan sejahtera,” harap Sultan HB X, yang juga Raja Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, dikutip dari Porta Berita Pemerintah Kota Yogyakarta.

“PBTY ini diharapkan menjadi simbol pemersatu dan penguatan nilai kebangsaan. Semoga acara ini membawa berkah dan semakin mempererat persaudaraan dalam kebinekaan,” tegas Gubernur DIY.

Selanjutnya Ketua PBTY XX-2025, Antonios Simon menjelaskan, bahwa gelaran PBTY ini akan berlangsung mulai tanggal 6-12 Februari 2025, dengan menampilkan berbagai kegiatan di Kampung Ketandan, kawasan Malioboro.

Dengan mengusung tema ‘Seni dan Budaya Membentuk Karakter Bangsa’ pembukaan PBTY XX-2025, dimeriahkan dengan penampilan hiburan diantaranya, Tarian Xiangxi Lanmenjiu, Liong Tradisional, Drumbnd AAU, Wushu, dan tarian ulo-ulonan.

Menurut Simon, PBTY menjadi bentuk refleksi peran budaya untuk mempersatukan keberagaman yang ada, khususnya di Kota Yogyakarta.

“Terima kasih atas dukungan dari masyarakat dan Komunitas Tionghoa. Semoga PBTY XX di tahun 2025 dapat dinikmati dan kebahagiaannya juga dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat di Kota Yogyakarta,” ujarnya. (ted)