bernasnews – Badan Usaha Milik Kalurahan (BUMKal) Makmur Mandiri Sendangtirto, Berbah resmi meluncurkan beras produksi petani Sendangtirto dengan brand ‘Beras Kita Mandiri’, bertempat di Soto Mbah Doel Jetak, Sendangtirto, Kapanewon Berbah, Kabupaten Sleman, Jumat (4/10/2024).
Acara peluncuran ini dihadiri oleh Lurah Sendangtirto, Jajaran Pimpinan dan Pengurus BUMKal Makmur Mandiri Sendangtirto, dan puluhan warga padukuhan Jetak, Sendangtirto.
Dalam sambutannya, Lurah Sendantirto Amir Junawan mengemukakan, bahwa penyediaan ‘Beras Kita Mandiri’ merupakan bentuk program dari BUMKal Makmur Mandiri Sendangtirto yang dilakukan pada setiap hari Jumat untuk warga masyarakat yang kurang mampu.
Menurut Amir, mengingat kondisi saat ini perekonomian belum baik dan lapangan kerja terbatas, maka BUMKal Makmur Mandiri menyediakan beras untuk membantu meringankan kebutuhan pangan masyarakat, dengan slogan Dari BUMKal Makmur Mandiri Sendangtirto untuk masyarakat Sendangtirto demi terwujudnya Sendangtirto Sakinah.
“Oleh karena itu diadakan kegiatan Jumat Berkah penyediaan Beras Kita Mandiri dari BUMKal Makmur Mandiri. Harapannya dengan kegiatan tersebut keberadaan BUMKal Makmur Mandiri dirasakan kemanfaatan bagi masyarakat,” ujar Amir.
“Mohon dukungan dan doanya untuk keberlangsungan BUMKal Makmur Mandiri sehingga ke depan bisa lebih bermanfaat,” tandasnya.
Sementara itu, Direktur BUMKal Makmur Mandiri Sendangtirto Berbah Bayu Satriyo Nugroho membenarkan, bahwa penyediaan ‘Beras Kita Mandiri’ merupakan program dari BUMKal Makmur Mandiri untuk warga kurang mampu. Adapun beras tersebut merupakan produksi para petani Sendangtirto.
“Dari BUMKal menjual kepada warga dengan harga Rp 11.500 per kilogram di bawah harga pasaran beras Sendangtirto. Sedangkan harga pasaran lebih dari Rp 13.500 per kilogram tergantung kualitas beras. Untuk pembelian dari petani Rp 13.500 per kilogramnya,” terang Bayu Satrio.
Lanjut Bayu menjelaskan, selisih harga merupakan subsidi dari BUMKal yang didapatkan dari CSR para pengusaha yang peduli dan mendukung program Jumat Berkah, yang salah satunya adalah dari pribadi Lurah Sendangtirto Amir Junawa. “Meski beras dijual dengan harga dibawah pasar tapi kondisi beras adalah kualitas bagus,”imbuhnya.
Kepala Unit Perdagangan Eny Sudaryanti menambahkan, warga yang berhak membeli beras murah Jumat Berkah adalah warga Kalurahan Sendangtirto dengan kondisi kurang mampu atau miskin dengan menunjukkan kartu miskin atau rentan miskin. Untuk setiap Jumat disedikan sekitar 500 kg atau 160 pack isi tiga kiloan.
“Penyediaan beras Beras Kita Mandiri untuk Jumat Berkah perdana ini diperuntukkan bagi warga Padukuhan Jetak. Untuk berikutnya dijadwal bergiliran tiap padukuhan di kalurahan Sendangtirto,” ujar Eny. (nun/ Kusnadi)