bernasnews – Salah satu hotel di Jogja yakni Sahid Raya Hotel & Convention Yogyakarta memiliki cara tersendiri untuk menyambut perayaan Tahun Baru Imlek 2575 Kongzili yang jatuh pada hari ini, Sabtu (10/2/204).
Adapun perayaan itu disambut dengan menggelar Dinner Chinese New Year yang dilengkapi dengan berbagai menu hidangan khas Imlek. Salah satu menu yang wajib ada saat perayaan Imlek adalah yee sang atau yu sheng, menu yang menjadi tradisi penting dalam perayaan Tahun Baru Imlek, khususnya di wilayah Asia Tenggara.
Ratusan tamu pun meramaikan event tersebut. Tak hanya isi salad ini saja yang unik, tetapi juga cara menyantapnya yang unik. Sebelum dimakan, salad harus diaduk dengan cara diangkat setinggi mungkin.
Dibalik tradisi tersebut, General Manager Sahid Raya Hotel & Convention Yogyakarta, Agus Setijo Purnomo mengatakan ada makna tersendiri yang dipercaya oleh sebagian masyarakat Tiong Hoa.
“Kita mengadakan sebuah ritual yang setiap tahunnya dilakukan oleh orang Tionghoa. Kemarin kita sudah rancang jauh-jauh hari kemudian respons dari tamu-tamu kita cukup luar biasa,” ujar General Manager Sahid Raya Hotel & Convention Yogyakarta, Agus Setijo Purnomo, Jumat (9/2/2024), malam.
Agus menuturkan pihaknya ingin kembali menggelar event yang diberi tajuk Fortune Dragon itu untuk memfasilitasi tamu-tamu yang ingin merayakan tradisi menyambut Imlek tersebut.
Selain itu, mereka juga ingin orang-orang Tionghoa dapat menghabiskan waktu bersama pasalnya seluruh keluarga bergabung bersama akan berebut mengaduk makanan Yu Sheng itu setinggi-tingginya sambil mengucapkan “Lao Qi” atau “Lao Hei!” yang melambangkan kelimpahan rezeki, prospektif dan semangat setinggi-tingginya.
Dalam budaya Tionghoa, Yu Sheng dilambangkan sebagai simbol kemakmuran dan kesehatan yang berlimpah ke rumah, tempat kerja dan komunitas seseorang untuk tahun mendatang. Masyarakat keturunan Tionghoa meyakini, semakin tinggi mereka mengangkat Yu Sheng, semakin tinggi keberuntungan yang akan mereka peroleh di tahun mendatang.
“Kami ingin setiap bulan atau setiap event itu ada sesuatu hal yang kita harus ramaikan karena kami ingin juga mengubah image dari Sahid yang memang dulu sekarang menjadi kekinian,” ucap dia.
Sementara Manager Food and Beverage Sahid Raya Hotel & Convention Yogyakarta, Daris Sarjito menambahkan menu Yu Sheng ini sangat cocok dijadikan makanan pembuka karena makanan ini tidak terlalu berat dan bisa mengisi perut agar siap menerima asupan makanan berikutnya.
Tak hanya menyajikan menu Yu Sheng, mereka juga menyajikan menu Bebek Peking ke dalam rangkaian menu yang dinikmati saat Buffet Dinner Chinese New Year di hotelnya.
“Jadi dengan harapan, tahun ini juga menjadi tahun keberuntungan bagi kami dan semua yang merayakannya,” pungkasnya.(lan)