bernasnews — Keluarga Alumni Universitas Widya Mataram Yogyakarta (KAWIMA) menyelenggarakan Bakti Sosial berupa pengiriman 50 tangki air bersih ke Kabupaten Gunungkidul, tepatnya di wilayah Kapanewon Panggang dan Kapanewon Purwosari, Minggu (29/10/2023).
Kegiatan berbagi ini dilakukan lantaran prediksi hujan dari BMKG baru diperkirakan akan turun pada pertengahan bulan November 2023 yang akan datang, itupun belum merata dan belum banyak.
Rombongan panitia dari KAWIMA dilepas oleh Wakil Rektor 3 Universitas Widya Mataram (UWM) Puji Qomariah mewakili Rektor UWM yang berhalangan hadir, bertempat di Kampus Ndalem Mangkubumen, Kota Yogyakarta.
Dalam sambutannya, Puji Qomariah mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi kepada KAWIMA yang sudah peduli pada sesama dengan mengirimkan bantuan air bersih kepada masyarakat yang membutuhkan di wilayah Kabupaten GunungkIdul.
“Selain kegiatan baksos ini, kami dari pihak kampus juga berharap agar KAWIMA memberikan kontribusi pada kampus, dengan aktif menyenggarakan kegiatannya agar bisa membantu menaikan status universitas pada jenjang yang lebih baik lagi,” ujar Puji.
Berdasar data yang diperoleh serta arahan dari Kepala BPBD Kabupaten Gunungkidul Purnomo menjelaskan, bahwa untuk droping air dari KAWIMA diarahkan di Padukuhan Turunan, Gebang dan Temu ireng 1 , Kalurahan Giri Suko, Kapanewon Panggang. Juga di padukuhan Gubar, Sumur dan Klampok Kalurahan Girisuko, Kapanewon Purwosari Gunungkidul, yang saat ini sangat membutuhkan.
Dukuh Turunan Angga Septian mewakili warga mengucapkan banyak terimakasih kepada KAWIMA yang sudah mau perduli dengan mengirimkan air bersih ke wilayahnya. Pasalnya warga memang sangat membutuhkan sekali. Sementara untuk Padukuhan Gebang diterima oleh Suwardi, dan dari Temu ireng 1 yang menerima Sri Winarsih.
Sedangkan di padukuhan Gubar, Sumur dan Klampok langsung diterimakan kepada Lurah Giripurwo Supriyadi. Dalam sambutannya Supriyadi mewakili warga juga mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada kAWIMA yang sudah membantu warganya yang sedang kesulitan air bersih.
Sementara itu, Anten Djuansyah selaku Ketua Pelaksana Baksos mengemukakan, bahwa bakti sosial dengan mengirimkan air ini untuk meningkatkan keperdulian kita kepada sesama suadra – saudara kita yang memerlukan.
“Juga menyampaikan permohonan maaf yang sebesar besarnya karena teman – teman dari KAWIMA hanya bisa membantu tidak banyak bagi masyarkat. Dengan harapan bantuan air yang tidak banyak ini bisa sedikit membantu warga,” ungkapnya.
Dalam kesempatan teersebut, Ketua KAWIMA Haryanto juga menyampaikan permintaan maaf karena baru bisa membantu yang sifatnya hanya bantuan sementara, sehingga selama menunggu hujan turun diharapan air bersih yang dikirim bisa bermanfaat. (nun)
