BERNASNEWS.COM —
Pengurus Kelurahan Siaga Panembahan Sehat Berbudaya, Agamais dan Nyaman (Kesi
Paseban), Kelurahan Panembahan, Kecamatan Kraton, Yogyakarta secara simbolis
menyerahkan Genthong (tempat air)
untuk melakukan cuci tangan pakai sabun (CTPS), Minggu (12/4/2020), di Pos
Darurat Corona RW 08 Suryoputran, Ndalem Probodikaran, Jalan Pesindenan,
Yogyakarta.
Kegiatan Kesi Paseban itu sebagai bentuk kepedulian dalam rangka ikut mencegah pandemi Covid-19 dihadiri oleh Camat Kraton Drs. S. Widodo Mujiyatno, Kapolsek Kraton Kompol Isrowiyah, Lurah Panembahan Purnama, SE, Ketua Kampung Suryoputran H. Bandrio Utomo, SE, Pengurus RW 08 Suryoputran, dan beberapa tokoh kampung setempat.

“Penyerahan genthong satu
set dengan sabun cair dan poster panduan 6 langkah cuci tangan kepada RW Siaga
se Kelurahan Panembahan ini ujud ikut prihatin adanya Corona. Juga sosialisasi
dan edukasi tentang kesehatan sesuai kapasitas Kesi sebagai lembaga di
kelurahan yang membidangi kesehatan. Supaya perilaku hidup bersih sehat (PHBS)
terutama cuci tangan pakai sabun (CTPS) menjadi kebiasaan atau gaya hidup,”
terang Putu Agung selaku Ketua Kesi Paseban.
Putu Agung mengatakan, bahwa genthong padasan di serahkan ke masing-masing RW Siaga dan satu di kantor Kelurahan Panembahan, jumlah total 19 buah dengan pembiayaan swadaya dari pengurus Kesi Paseban. Menurutnya, genthong padasan merupakan bentuk kearifan lokal terkait kesehatan dari leluhur yang sudah terlupakan.
“Sejarah simbah-simbah kita dahulu selalu meletakan genthong di depan rumah untuk cuci
tangan atau kebersihan sebelum masuk rumah. Ini sebagai bentuk motivasi dari
Kesi Pasiban yang kemudian keberadaan genthong
dalam ujud lain, misal ember atau tong yang diberi kran dapat dilakukan oleh
warga secara mandiri,” ujarnya.
Lanjut Putu Agung berpesan agar kita tidak terlena Covid-19 saja namun dalam melakukan penyemprotan disinfektan juga sekalian melakukan pembasmian sarang nyamuk (PSN) dengan melakukan 3M Plus guna mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Leptosipirosis dari kencing tikus. Mengingat saat ini masuk dalam musim penghujan.
Sementara itu, Ketua Kampung (RK) Suryoputran H. Bandrio
Utomo mengucapkan terima kasih kepada Kesi Paseban yang telah memberikan
genthong padasan kepada RW Siaga (RW 08, 09 dan 10) di Kampung Suryoputran.
Juga kepada seluruh warga Tri RW Suryoputran yang luar biasa, dengan kepedulian
yang tinggi lakukan gotong royong memberikan bantuan baik fisik maupun non
fisik untuk memerangi Covid-19.
“Ini adalah bentuk rasa syukur kita pada Tuhan. Karena dengan diberikan kesehatan dan kekuatan sehingga bisa berbuat kebaikan untuk sesame. Kita tidak bisa hidup sendiri ataupun berkelompok, kita harus bekerja sama dan sama-sama bekerja,” tegas Bandrio.
Menurut Bandrio, berbuat baik itu tidak ada batas usia, ruang dan waktu. Siapa saja, di mana saja, dan kapan saja, termasuk yang dilakukan oleh Kesi Paseban dan Tri RW Suryoputran, Kelurahan Panembahan, Kecamatan Kraton, Yogyakarta dalam melawan wabah virus Covid-19. (ted)