bernasnews – Warga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diminta mewaspadai potensi cuaca ekstrem pada Minggu, 4 Mei 2025.
Berdasarkan informasi dari Stasiun Klimatologi BMKG Yogyakarta, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi mengguyur wilayah Sleman bagian utara dan Kulonprogo bagian utara pada siang hingga sore hari.
BMKG menyebut, pagi hari cuaca di DIY umumnya cerah berawan. Namun, memasuki siang dan sore, potensi hujan meningkat secara signifikan di sejumlah wilayah.
Selain Sleman dan Kulonprogo bagian utara, hujan ringan hingga sedang juga berpotensi turun di wilayah Sleman lainnya, Kulonprogo bagian tengah, serta Gunungkidul bagian utara dan tengah.
“Waspadai potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang,” tulis BMKG dalam laporan resminya.
Kondisi Suhu, Kelembapan, dan Gelombang Laut DIY
Pada malam dan dini hari, cuaca diperkirakan kembali stabil dengan kondisi berawan di sebagian besar wilayah DIY.
Suhu udara di wilayah Yogyakarta berkisar antara 22 hingga 31 derajat Celsius dengan kelembapan udara cukup tinggi, yakni 68 hingga 95 persen. Angin bertiup dari Timur Laut hingga Tenggara dengan kecepatan maksimum 25 km/jam.
Untuk wilayah perairan Yogyakarta, BMKG memperkirakan gelombang laut akan berada pada ketinggian 1,25 hingga 2,5 meter, yang masuk dalam kategori sedang.
BMKG mengimbau masyarakat, terutama yang tinggal di wilayah rawan bencana seperti lereng pegunungan dan daerah aliran sungai, untuk tetap waspada terhadap kemungkinan banjir lokal maupun tanah longsor akibat intensitas hujan tinggi.***
