BERNASNEWS.COM — Dalam rangka mendukung percepatan untuk menumbuhkan terjadinya herd imunnity (kekebalan komunitas), kali keduanya Kemantren Kraton bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta dan didukung oleh Forkopim Kemantren Kraton menyelenggarakan Vaksinasi Massal, Sabtu (25/9/2021), di Aula SMPN 16 Yogyakarta, Jalan Nagan Lor, Yogyakarta.

Kepala Kemantren Kraton Drs. S. Widodo Mujiatno mengatakan, bahwa kegiatan ini sebagai upaya sapu bersih warga yang belum berkesempatan divaksin. Vaksinasi massal kali kedua tersebut merupakan vaksin doses pertama, dengan jenis vaksi Sinovac, target 1.254 warga.
“Kegiatan yang pertama untuk vaksinasi dosis kedua Astrazeneca bisa diselesaikan di Puskesmas Kraton. Lantas kemudian kami lakukan evaluasi lebih lanjut berdasar data sementara yang masuk masih ada warga Kemantren Kraton sekitar 1.254 orang belum divaksin,” ungkap Widodo saat ditemui di tempat kegiatan.

Dikatakan, bahwa jenis vaksin sangat berpengaruh pada animo masyarakat, dari jumlah berdasar data itu kami bagi untuk wilayah Kelurahan Panembahan 639 orang, Kadipaten 559 orang, dan Patehan 56 orang. Kelurahan Patehan mendapat porsi sedikit sebab kemarin baru saja menggelar vaksinasi.
“Total target warga yang sudah divaksin 65 persen. Semoga peserta hari ini bisa hadir serta sehat bisa divaksin. Giat hari ini berharap besaran prosentase bisa tambah mencapai 70 – 75 persen. Kami juga telah sampaikan pada teman-teman lurah untuk hari Selasa, Rabu, Kamis selenggarakan vaksinasi di Kelurahan,” imbuh Mantri yang hobi berikan teka-teki berhadiah itu.

Sementara itu, Mantri Anom (Sekcam) Kemantren Kraton Sulasmi selaku Koordinator giat Vaksinasi Massal mengatakan, bahwa kegiatan hari ini semuanya lancar dan hasilnya semoga bisa sesuai dengan harapan. “Terimakasih dapat dukungan dari pihak sekolah SMPN 16 Yogyakarta sebagai tempatnya. Juga dari Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta berupa dukungan sarana dan prasarana,” terangnya.
Mudah-mudahan warga khususnya yang ada di Kematren Kraton sadar untuk melakukan vaksin. “Juga sadar kaitannya dengan PPKM, serta tetap memakai masker dan laksanakan prokes,” pungkas Kepala Kemantren Kraton yang jelang purna tugas pada Oktober mendatang. (ted)