BERNASNEWS.COM — Genap 90 tahun Biara OSF dan Rumah Sakit Umum (RSU) Santo Yusuf Boro, Kabupaten Kulon Progo, DIY. Ungkapan syukur dipersembahkan dalam acara misa syukur dengan menerapkan protokol kesehatan dan juga diunggah melalui live steaming, dipimpin oleh Romo Romualdus Subyantara Putra Perdana Pr, Selasa (15/12/2020).
Acara perayaan syukur diawali perarakan St. Yusup ke altar gereja yang dibawa oleh anak-anak Panti Asuhan Putri Brayat Pinuji Boro, lalu doa kepada St.Yusup. Kemudian musik kulintang melantunkan lagu “Dalam Yesus Kita Bersaudara”, disambung lagu Delanst Ulang Tahun Ke-90 Biara OSF Boro dan RSU Santo Yusup Boro.

Usai dua lagu tersebut dilantunkan, anak-anak panti menyanyi bersama lagu persembahan Hidup, Allah yang Kekal, Kasih Yesus dan Lagu Fransiskan Pujilah Tuhan, Pujilah Tuhan untuk mengawali misa syukur, dengan membawa tulisan HUT KE 90 BIARA OSF DAN RSU SANTO YUSUP BORO, di depan altar.
Dalam pidato pengantar sebelum misa, Sr M. Chrestera OSF mengajak pada hadirin untuk menghormati dan berdoa pada Santo Yusuf, serta mau belajar pada Yusuf yang setia pada keluarga Nasaret. Sementara dalam awal homily, Rm. Romualdus Subyantara Putra Perdana Pr mengajak untuk bersyukur atas rahmat Tuhan yang menyelenggarakan pelayanan dari Biara OSF dan RSU St.Yusuf Boro yang berada di Kulonprogo DIY.

Lebih lanjut Rm. R. Subyantoro Putra Perdana Pr mengajak pada kita semua bahwa usia 90 tahun bukan usia muda lagi namun usia yang sudah tua. “Maka di usia yang ke 90 tahun ini Biara OSF dan RSU St.Yosuf yang ada di Boro ini, harus berani berubah dan berbuah baik. Sehingga makna pelayanan Safty and Exellent (SAE) benar- benar dapat dirasakan oleh orang banyak,” tutur Rm Subyantoro.

Menurut Rm Subyantoro, semua orang yang berkarya di RSU Santo Yusuf maupun di biara hendaknya tetap dengan kerendahan hati. Semua orang memiliki peran masing-masing seperti 5 jari tangan, ada ibu jari, telunjuk, jari tengah, jari manis dan kelingking. Semuanya memiliki peran yang penting dan harus menyatu bersama dalam mewujutkan harapan mulia serta perlu saling diperhatikan supaya tetap bermanfaat.

Dengan semangat SAE, supaya RSU Santo Yuduf, Boro dalam pelayanan harus Safty and Exellent (SAE) yaitu, perlu memperhatikan hal yang sederhana. Misalnya, dengan senyuman secara iklas. Diakhir pesannya Rm. R. Subyantara Putra Perdana Pr berharap semoga masing-masing orang menghidupi semangat sae. “Dengan selalu membawa keselamatan dan kesempurnaan, terutama yang dilakukan oleh para dokter, paramedis, perawat, karyawan dan para biarawati dalam melayani orang membawa berkat dan kebaikan. Tuhan memberkati,” tutup Rm Subyantara. (zbd)