bernasnews — Sebagai bagian dari peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2025, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sleman menggelar Malam Renungan HANI yang diselenggarakan di Lapas Kelas IIB Sleman, Kamis malam. Kegiatan ini menjadi wujud nyata kolaborasi antara BNNK Sleman, Pemerintah Kabupaten Sleman, dan Lapas IIB dalam rangka memperkuat perlawanan terhadap penyalahgunaan narkotika.
Acara yang diikuti sekitar 350 peserta ini diawali dengan mengikuti secara virtual kegiatan Malam Renungan HANI yang dipusatkan oleh BNN RI di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta. Seusai sesi daring, rangkaian acara dilanjutkan secara luring dengan berbagai penampilan dan kegiatan penuh makna, dimulai dari penampilan tari oleh warga binaan Lapas Perempuan Yogyakarta dan pemutaran video pernyataan dukungan dari sejumlah tokoh.
Kepala BNNK Sleman, Kombes Pol Teguh Tri Prasetya, dalam sambutannya menekankan bahwa “kejahatan narkotika adalah kejahatan yang bersifat extraordinary crime atau kejahatan luar biasa, sehingga membutuhkan penanganan yang luar biasa pula.” Ia menegaskan pentingnya kerjasama lintas sektor dalam menghadapi ancaman narkotika yang terus berkembang.
Sementara itu, Bupati Sleman, H. Harda Kiswaya, menyampaikan dukungan penuh pemerintah daerah dalam upaya pemberantasan narkoba.
“Pemerintah Kabupaten Sleman berkomitmen perang melawan narkoba dengan kolaborasi dan sinergi seluruh OPD dan elemen masyarakat Sleman bersama BNNK Sleman,” tegasnya di hadapan para peserta kegiatan.
Kepala Lapas IIB Sleman, Kelik Sulistyanto, juga menegaskan bahwa pihaknya selalu siap untuk mendukung program-program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
“Kami terbuka untuk terus berkolaborasi demi menciptakan lingkungan lapas yang bersih dari narkoba,” ujarnya.
Dalam acara ini, juga dilangsungkan beberapa penyerahan simbolis yang menandai komitmen daerah terhadap gerakan antinarkoba. Di antaranya adalah penyerahan Keputusan Bupati Sleman tentang keanggotaan BNNK Sleman dalam Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), serta penyerahan Surat Keputusan Desa Bersinar kepada Lurah Sidorejo dan Lurah Sumbersari.
Tak hanya itu, Kepala BNNK Sleman juga menyerahkan sertifikat Lapas Bersinar kepada Kalapas Sleman, menandai keberhasilan lapas tersebut dalam menjalankan komitmen pemberantasan narkoba di lingkungan pemasyarakatan.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan deklarasi anti narkoba, penandatanganan komitmen bersama untuk mewujudkan Sleman Sembada Bersinar, penampilan teatrikal dari warga binaan, kisah inspiratif mantan pengguna, dan sesi renungan dengan doa serta penyalaan lilin sebagai simbol harapan.
Menutup kegiatan, Bupati Sleman melakukan inspeksi mendadak ke salah satu sel warga binaan, berinteraksi langsung, dan memberikan semangat kepada para penghuni lapas. Ia mengingatkan bahwa masa depan selalu terbuka bagi mereka yang ingin berubah dan kembali berkontribusi positif bagi masyarakat.
Acara ini diharapkan menjadi momentum pengingat sekaligus penguat komitmen semua pihak untuk terus memerangi narkoba dan menciptakan Sleman yang bersih, sehat, dan berdaya.