News  

Sopir Ugal-ugalan, Sejumlah Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Timoho

Kecelakaan Beruntun di Timoho/Foto: Polresta Yogyakarta

bernasnews– Kecelakaan lalu lintas beruntun terjadi di Jalan Timoho, tepatnya di depan Warung Makan Flower, Baciro, Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Rabu (23/4/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.

Peristiwa ini melibatkan enam kendaraan. Hal ini menyebabkan sejumlah pengendara mengalami luka-luka, bahkan dua di antaranya harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Kronologi Kecelakaan Beruntun di Timoho

Menurut keterangan Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Sujarwo, kejadian ini bermula saat sebuah mobil Toyota Innova bernopol AB-1626-ZY yang dikemudikan oleh pria berinisial SAR (61), warga Sleman, melaju dari arah selatan ke utara dengan kecepatan tinggi.

“Saat itu kendaraan melaju secara ugal-ugalan dan tidak mampu menghindari kendaraan di depannya,” jelas Sujarwo.

Mobil Innova tersebut pertama kali menabrak sepeda motor Honda Supra yang dikendarai oleh YUH (50), warga Bantul, yang tengah melaju di depannya.

Akibat benturan keras, mobil kemudian oleng ke kanan dan menabrak sepeda motor Suzuki Nex milik FER (mahasiswa asal Sijunjung, Sumbar) yang melaju dari arah berlawanan.

Tak berhenti di situ, mobil tersebut kemudian berbalik arah ke kiri. Ia menghantam Honda Brio bernopol AB-1395-G yang sedang berhenti menunggu palang pintu kereta api.

Di dalam mobil Brio tersebut terdapat dua orang, yakni pengemudi PAH (39) dan penumpang AR (38), yang beruntung tidak mengalami luka.

Namun, mobil Innova terus melaju tak terkendali hingga akhirnya menabrak tiga sepeda motor lainnya: Honda Supra milik SUT (58) yang berboncengan dengan TRI (53), Honda Vario milik WUL (22), dan Honda Genio milik LISA (19).

Korban Kecelakaan

Akibat kecelakaan ini dua orang korban mengalami luka berat dan harus mendapat perawatan di RS Bethesda. YUH mengalami patah paha dan luka serius di kaki. LISA, mengalami patah kaki dan sobek di paha.

Tiga korban lainnya mengalami luka ringan dan ada yang tidak memerlukan perawatan lebih lanjut. Perkiraan total kerugian materiil mencapai Rp 20 juta.

“Dugaan sementara, pengemudi Innova kurang hati-hati dan melaju dengan kecepatan tinggi, sehingga kehilangan kendali,” terang AKP Sujarwo.

Kasus kecelakaan ini kini dalam penanganan Unit Laka Lantas Polresta Yogyakarta. Dua orang saksi di lokasi, yakni Aprida (38) dan Tri K (54), menyebut mobil Innova tampak tak terkendali sebelum menabrak motor di depannya. Itu menyebabkan kecelakaan beruntun tersebut.

Polisi mengimbau para pengendara agar lebih berhati-hati, terutama di kawasan padat lalu lintas seperti Jalan Timoho. Selain itu, penting untuk menjaga kecepatan dan jarak aman agar kejadian serupa tidak terulang. (ef linangkung)