bernasnews – Masyarakat Yogyakarta akan kembali merasakan kemeriahan malam takbiran melalui ajang Gema Takbir Jogja 2025.
Acara ini dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 30 Maret 2025, pukul 19.30 WIB, dengan berbagai rangkaian kegiatan menarik yang tidak hanya menjadi momen spiritual tetapi juga kompetisi prestisius yang memperebutkan Piala Sultan.
Sebanyak 16 kelompok peserta dari berbagai komunitas dan masjid di Yogyakarta akan berpartisipasi dalam kirab takbiran, menciptakan suasana semarak di Kota Gudeg.
Untuk menikmati acara ini dengan nyaman, masyarakat perlu memahami jadwal, rute, serta rekayasa lalu lintas yang diterapkan selama acara berlangsung.
Lokasi dan Jadwal Gema Takbir Jogja 2025
Pusat kegiatan takbiran akan berlangsung di Kompleks Masjid Gedhe Kauman, Yogyakarta, dengan waktu pelaksanaan mulai pukul 19.30 WIB.
Berikut daftar kelompok peserta yang akan ikut serta dalam acara ini:
- Remaja Muslim Fathul Qorib
- Amm Kauman
- Generasi Haroki
- Muda-Mudi Muslim Taat Prawirodirjan
- Prisma Adzmat
- Masjid BMI Yudonegaran
- Masjid Jami’ An Nurrahman Gumuk Indah
- Remaja Masjid Nurul Huda (Ramanda)
- Klarian An Nashir
- Masjid Wakaf Al-Makmur
- Masjid Jami’ Pertiwi Gendingan
- Masjid Al-Irsyad Karanganyar (Apika)
- Masjid Al-Amin Keparakan Lor
- Masjid Al-Ishlaah Nitikan
- Nur Islam Masjid K.H Ibrahim
- Lare-Lare Sayidan
Dengan banyaknya peserta, acara ini diharapkan semakin meriah dan memberikan pengalaman tak terlupakan bagi warga Yogyakarta dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri.
Rute Kirab Gema Takbir Jogja 2025
Kirab takbiran akan menempuh jalur strategis di sekitar Masjid Gedhe Kauman, melewati beberapa titik utama sebelum kembali ke titik awal. Berikut rute lengkapnya:
- Mulai: Pelataran Masjid Gedhe Kauman
- Jalur yang dilalui: Jl. Pekapalan → Jl. Pangurakan (Trikora) → Jl. KHA Dahlan → Jl. Nyai Ahmad Dahlan → Jl. Kauman
- Selesai: Pelataran Masjid Gedhe Kauman
Agar lebih tertata, peserta akan ditampilkan dalam dua titik utama, yakni Pelataran Masjid Gedhe Kauman dan Jl. Pangurakan (Trikora), sehingga masyarakat yang berada di beberapa titik dapat tetap menyaksikan acara ini dengan nyaman.
Rekayasa Lalu Lintas Selama Acara
Dinas Perhubungan dan kepolisian telah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas untuk memastikan kelancaran acara dan mengurangi kemacetan. Berikut daftar ruas jalan yang terdampak:
- Jl. Alun-Alun Utara (sisi barat): Ditutup, lalu lintas dialihkan ke Jl. Ibu Ruswo dan Jl. Rotowijayan.
- Jl. Pangurakan (Trikora): Arus lalu lintas dialihkan ke Jl. P. Senopati dan Jl. KHA Dahlan.
- Jl. KHA Dahlan: Kendaraan akan dialihkan ke Jl. Bhayangkara.
- Jl. Nyai Ahmad Dahlan: Arus kendaraan dialihkan ke Jl. KHA Dahlan dan Jl. Agus Salim.
- Jl. Kauman: Kendaraan dialihkan ke Jl. Agus Salim.
Masyarakat yang ingin melintas di sekitar Masjid Gedhe Kauman disarankan mencari jalur alternatif untuk menghindari kemacetan dan mengikuti arahan petugas di lapangan.
Gema Takbir Jogja 2025 bukan hanya menjadi ajang perayaan malam takbiran yang meriah, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan serta penguatan tradisi Islam di Yogyakarta.
Dengan persiapan yang matang, masyarakat dapat menikmati malam takbiran dengan aman dan nyaman.
Semoga acara ini berjalan lancar dan membawa keberkahan bagi seluruh umat Islam yang merayakannya.
***
