bernas news – Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah meluncurkan aplikasi terbaru bernama ASN Digital, sebuah platform yang dirancang untuk mengintegrasikan berbagai layanan manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN) seperti Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Dengan hadirnya platform ini, layanan yang sebelumnya terpisah seperti SIASN, MyASN, dan e-Kinerja kini dapat diakses dalam satu sistem terpadu.
Sebagai bagian dari kebijakan digitalisasi ini, setiap PNS dan PPPK diwajibkan untuk melakukan aktivasi Multi Factor Authentication (MFA) sebelum dapat menggunakan layanan ASN Digital.
Namun, karena platform ini masih baru, banyak pengguna yang merasa bingung terkait prosedur login dan aktivasi MFA.
Oleh karena itu, artikel ini akan memberikan panduan lengkap mengenai cara login dan aktivasi MFA di ASN Digital.
Integrasi Layanan ASN dalam Satu Platform
Sebelum adanya ASN Digital, layanan manajemen ASN tersebar di berbagai platform yang berbeda, seperti SIASN, MyASN, dan e-Kinerja.
Hal ini sering kali menyulitkan PNS dan PPPK dalam mengakses informasi yang mereka butuhkan karena harus login ke beberapa sistem yang berbeda.
Kini, dengan kehadiran ASN Digital, semua layanan tersebut telah diintegrasikan dalam satu platform yang dapat diakses melalui situs web resmi di asndigital.bkn.go.id.
Mulai 13 April 2025, semua akses ke platform layanan ASN lama akan dihentikan dan dialihkan sepenuhnya ke ASN Digital.
Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap ASN untuk memahami cara login dan mengaktifkan MFA guna memastikan akses yang lancar ke layanan yang tersedia.
Langkah-Langkah Login ASN Digital
Agar dapat mengakses layanan di platform ini, pengguna harus melakukan login dengan akun mereka. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan:
- Buka Browser: Gunakan peramban seperti Google Chrome atau Mozilla Firefox di perangkat komputer atau laptop.
- Kunjungi Situs Resmi: Akses website ASN Digital melalui alamat https://asndigital.bkn.go.id.
- Klik Login: Pada halaman utama, klik ikon Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan pilih menu “Login”.
- Masukkan Akun Lama: Gunakan username dan password yang sebelumnya digunakan untuk login ke MyASN. Kosongkan kolom OTP untuk sementara.
- Buat Password Baru: Sistem akan meminta pengguna untuk membuat kata sandi baru yang terdiri dari minimal 12 karakter dengan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol.
- Reset Password: Klik opsi “Reset Password” dan tunggu hingga sistem memperbarui informasi akun.
- Login Kembali: Gunakan username dan password baru yang telah dibuat untuk masuk kembali ke sistem.
- Simpan Informasi Login: Jika muncul notifikasi dari peramban untuk menyimpan password, pilih opsi “Simpan” agar lebih mudah saat login berikutnya.
- Aktifkan MFA: Setelah berhasil login, pengguna akan diarahkan untuk mengaktifkan sistem keamanan tambahan Multi Factor Authentication (MFA).
Cara Mengaktifkan Multi Factor Authentication (MFA) di ASN Digital
Multi Factor Authentication (MFA) adalah fitur keamanan tambahan yang mengharuskan pengguna untuk memasukkan kode verifikasi selain password saat login. MFA bertujuan untuk meningkatkan perlindungan terhadap akun ASN agar tidak mudah diretas.
Berikut adalah langkah-langkah untuk mengaktifkan MFA:
- Unduh Aplikasi Autentikator: Pastikan perangkat seluler telah memiliki aplikasi Google Authenticator yang dapat diunduh dari Google Play Store (untuk Android) atau App Store (untuk iPhone).
- Buka Aplikasi ASN Digital: Setelah login, cari opsi “Aktifkan MFA” pada dashboard utama.
- Pindai Kode QR: Sistem akan menampilkan kode QR yang harus dipindai menggunakan Google Authenticator.
- Tambahkan Akun: Buka Google Authenticator, klik ikon “+” dan pilih “Pindai kode QR”. Arahkan kamera ke kode QR yang muncul di layar laptop.
- Masukkan OTP: Setelah kode QR berhasil dipindai, aplikasi akan menampilkan kode verifikasi (OTP) yang selalu berubah dalam waktu tertentu.
- Verifikasi Akun: Masukkan kode OTP dari Google Authenticator ke kolom yang tersedia di ASN Digital.
- Beri Nama Perangkat: Untuk memudahkan identifikasi, beri nama perangkat yang digunakan untuk aktivasi MFA.
- Konfirmasi dan Simpan: Klik “Submit” untuk menyelesaikan aktivasi MFA.
- Gunakan OTP Saat Login: Setelah logout, saat login kembali, masukkan kode OTP terbaru dari Google Authenticator.
Keamanan Akun dengan MFA
Mengingat MFA adalah fitur keamanan tambahan, kode OTP yang dihasilkan oleh Google Authenticator akan terus berubah setiap beberapa detik.
Hal ini memastikan bahwa hanya pengguna yang memiliki akses ke aplikasi autentikator di perangkat mereka yang dapat masuk ke akun ASN Digital mereka.
Setiap kali pengguna logout dan ingin login kembali, mereka harus memasukkan OTP terbaru yang muncul di Google Authenticator.
Dengan sistem ini, keamanan akun menjadi lebih kuat dan risiko peretasan dapat diminimalkan.
Aplikasi ASN Digital adalah inovasi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang bertujuan untuk mempermudah akses layanan bagi ASN, baik PNS maupun PPPK.
Dengan adanya platform ini, semua layanan manajemen ASN kini dapat diakses dalam satu tempat tanpa perlu membuka banyak sistem berbeda.
Namun, agar dapat menggunakan platform ini, setiap ASN wajib melakukan login dan mengaktifkan Multi Factor Authentication (MFA) untuk meningkatkan keamanan akun.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, proses login dan aktivasi MFA dapat dilakukan dengan mudah.
Semoga panduan ini bermanfaat bagi semua ASN yang ingin mulai menggunakan ASN Digital dengan lancar dan aman!
***
