BERNAS NEWS – Baru-baru ini, tren “Lawan IG Siapa Paling Lama” sedang ramai di kalangan pengguna Instagram.
Tren ini mengajak pengguna untuk memeriksa sejak kapan mereka bergabung dengan platform media sosial (medsos) tersebut lalu membagikan hasilnya dalam format template “Add Yours”.
Meski nampak seru, sebenarnya tren ini tak lepas dari beberapa risiko keamanan yang perlu diperhatikan.
Cara Mengecek Tanggal Bergabung di Instagram
Jika Anda penasaran kapan pertama kali mendaftar Instagram, platform ini menyediakan fitur yang memungkinkan pengguna melihat informasi tersebut dengan mudah. Berikut caranya:
1. Buka Aplikasi Instagram dan Masuk ke Profil
Pertama-tama, silahkan membuka aplikasi Instagram di ponsel Anda.
Setelah itu, klik ikon profil di bagian kanan bawah layar untuk masuk ke halaman akun.
2. Klik Pengaturan dan Aktivitas Akun
Setelah berada di halaman profil, cari ikon tiga garis yang terletak di pojok kanan atas layar.
Pilih ikon tersebut, lalu pilih opsi “Settings and Activity” atau dalam bahasa Indonesianya “Pengaturan dan Aktivitas”.
3. Cari & Pilih Menu “Tentang” atau “About”
Di dalam menu pengaturan, gulir ke bawah hingga Anda menemukan opsi “About” atau “Tentang”.
Jika tidak langsung nampak, cobalah gulir terus ke bawah sampai opsi ini muncul.
4. Klik “About Your Account”
Setelah masuk pada halaman ini, Anda akan disuguhkan dengan berbagai informasi terkait akun Anda.
Salah satunya adalah tanggal pertama kali Anda membuat akun Instagram.
Risiko Ikut Tren “Lawan IG Siapa Paling Lama”
Untuk diketahui, membagikan informasi mengenai akun Anda tetap memiliki risiko tertentu. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum ikut serta dalam tren ini:
1. Privasi Bisa Terancam
Meskipun tanggal bergabung terlihat sepele, membagikannya secara publik bisa membuka peluang bagi pihak tidak bertanggung jawab untuk mengumpulkan data pribadi Anda.
Oleh karena itu, pastikan untuk tidak menambahkan informasi tambahan seperti email, nomor telepon, atau detail lain yang bisa disalahgunakan.
2. Rentan terhadap Penipuan Online (Scam)
Tren viral sering kali dimanfaatkan oleh pihak yang ingin melakukan kejahatan siber.
Jika Anda upload informasi akun Anda, ada kemungkinan Anda menjadi target phishing atau penipuan lainnya.
3. Data Sensitif Dapat Disalahgunakan
Bagi pelaku kejahatan digital, bukan tidak mungkin bahwa informasi ini bisa digunakan untuk melakukan peretasan akun atau menyusun kedok penipuan.
Oleh karena itu, sebaiknya hati-hati sebelum membagikan informasi ini secara terbuka.
Cara Melindungi Akun Instagram dari Penyalahgunaan
Jika Anda tetap mengamankan akun IG, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti:
- Aktifkan Autentikasi Dua Faktor (2FA) – Fitur ini akan memberikan lapisan keamanan tambahan agar akun tidak mudah diretas.
- Rutin Ganti Kata Sandi – Mengganti password secara berkala bisa mengurangi risiko akun diretas oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
- Hindari Membagikan Informasi Sensitif – Jangan pernah mengunggah detail akun seperti email, nomor telepon, atau informasi pribadi lainnya di media sosial.
Nah, itu tadi penjelasan mengenai melihat tanggal bergabung Instagram lengkap dengan informasi penting mengenainya.***
