Pelaksanaan Zero Emission Day, Komitmen Nyata SMKN 2 Jogja Menuju Lingkungan Lebih Sehat

Suasana saat diberlakukan Zero Emission Day di SMK Negeri 2 Yogyakarta, Senin, 2 Desember 2024. (Foto: Istimewa)

bernasnews — SMKN 2 Yogyakarta kembali menunjukkan komitmen besarnya dalam mendukung kelestarian lingkungan hidup dengan menggelar Zero Emission Day, sebuah program yang berhasil melibatkan seluruh komunitas sekolah. Sebanyak 2.500 siswa dan 200 guru serta karyawan turut ambil bagian dalam kegiatan yang berlangsung pada hari ini, Senin, 2 Desember 2024.

Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong kesadaran akan pentingnya pengurangan emisi karbon sekaligus mendukung predikat Adiwiyata yang telah diraih SMKN 2 Yogyakarta sebagai sekolah berwawasan lingkungan tingkat nasional.

“Selain itu, Zero Emission Day menjadi bagian dari rangkaian acara memperingati Dies Natalis ke-75 SMKN 2 Yogyakarta dan 105 tahun berdirinya Prinses Juliana School, lembaga cikal bakal sekolah ini,” kata Kepala SMKN 2 Yogyakarta, Drs. Agus Waluyo, M.Eng., dalam keterangannya, Kamis (5/12/2024).

Menurut Agus Waluyo, sejak pagi itu suasana di SMKN 2 Yogyakarta terasa berbeda. Para siswa terlihat berbondong-bondong menuju sekolah menggunakan sepeda, berjalan kaki, menumpang transportasi umum, atau diantar oleh orang tua mereka. “Tidak ada kendaraan pribadi berbahan bakar fosil yang parkir di halaman sekolah, menciptakan suasana bebas polusi yang segar dan menyenangkan,” ungkapnya.

Agus pun menyampaikan rasa bangganya atas pelaksanaan kegiatan tersebut. “Hari ini udaranya tambah segar di SMKN 2 Yogyakarta lantaran sebanyak 2.500 siswa-siswi kami berangkat ke sekolah tidak menggunakan kendaraan yang berbahan bakar fosil. Ini adalah langkah kecil yang kita lakukan bersama, namun dampaknya sangat besar bagi lingkungan.” kata dia, saat memberikan sambutan dalam kegiatan itu.

Penampakan tempat parkir sekolah yang hari biasa dipenuhi sepeda motor berubah menjadi tempat parkir sepeda milik siswa. (Foto: Istimewa)

Kegiatan ini mendapatkan sambutan hangat dari seluruh warga sekolah, baik siswa, guru, maupun karyawan. Para siswa yang biasanya menggunakan sepeda motor untuk datang ke sekolah, dengan penuh antusias beralih ke moda transportasi yang lebih ramah lingkungan.

Salah seorang siswa kelas XI, Daffa, mengungkapkan kegembiraannya. “Biasanya saya berangkat naik motor, tapi hari ini saya jalan kaki bersama teman-teman. Ternyata menyenangkan sekali, apalagi udaranya pagi ini benar-benar bersih.” ujarnya.

Hal serupa juga diungkapkan oleh salah seorang guru, Sutiar Sudrajat, S.Pd, yang turut menggunakan transportasi umum untuk berangkat ke sekolah. “Saya rasa kegiatan seperti ini perlu dilakukan lebih sering. Ini bukan hanya untuk lingkungan, tetapi juga untuk kesehatan kita semua,” tandas Sutiar Sudrajat.

Kegiatan ini juga menjadi salah satu rangkaian dalam peringatan Dies Natalis ke-75 SMKN 2 Yogyakarta dan 105 tahun berdirinya Prinses Juliana School. SMKN 2 Yogyakarta, yang telah menunjukkan dedikasinya tidak hanya dalam pendidikan, tetapi juga dalam kontribusi terhadap isu-isu global seperti perubahan iklim.

Dalam penutupan acara, Kepala Sekolah SMKN 2 Yogyakarta menegaskan Zero Emission Day tidak hanya menjadi kegiatan satu hari, tetapi menjadi pengingat bagi seluruh warga sekolah untuk terus menjaga lingkungan di setiap aktivitas sehari-hari. “Mari kita jadikan momentum ini sebagai awal dari gaya hidup ramah lingkungan yang berkelanjutan,” pungkas Agus Waluyo. (*/ nun)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *