bernasnews – Obrolan Satupena DIY bertajuk “Menulis dengan Cahaya” bersama fotografer Rakhmat S. akan dilaksanakan di Gedung Pertemuan Amongtangga, Selokraman 1024, Purbayan, Kotagede, Yogyakarta, Minggu 13/10/2023 pukul 09.00 – selesai.
Ketua Satupena DIY Sutirman Eka Ardhana dalam Majalah “Warta Kebangsaan” mengemukakan, kemajuan teknologi telah membawa kemajuan yang sangat pesat di dunia fotografi. Dari tahun ke tahun teknologi fotografi mengalami kemajuan-kemajuan yang pesat dan mencengangkan. Kini fotografi sudah memasuki era teknologi digital. Hal ini ditandai dengan terdapatnya beragam bentuk dan merek kamera digital, yang membuat teknologi fotografi menjadi lebih praktis lagi.
Tidak dapat disangkal lagi, sebagai bagian dari ilmu pengetahuan dan seni, fotografi memiliki peran yang sangat besar dalam kehidupan manusia. Kemajuan teknologi telah membawa fotografi masuk dan merambah ke berbagai bidang kehidupan, dari hal-hal yang bersifat formal sampai ke komersial. Dari kehidupan yang bersifat pribadi, sampai ke kehidupan kelompok atau komunal yang luas. Bahkan, fotografi tidak hanya masuk ke dalam kepentingan-kepentingan individual atau orang-perorang, tetapi juga telah masuk ke bidang-bidang yang berkaitan dengan kepentingan negara, dari hal yang bersifat rahasia sampai terbuka.
Fotografi tidak hanya bermanfaat bagi kepentingan kehidupan pribadi orang-perorang sesuai dengan fungsinya ‘mendokumentasikan peristiwa kehidupan’, tetapi juga berperan besar dalam bidang bisnis maupun sosial kemasyarakatan. Fotografi telah memainkan perannya yang besar di bidang komunikasi dan informasi lewat media massa atau jurnalistik. Juga memainkan perannya yang sangat strategis dalam dunia bisnis, misalnya lewat media periklanan, dan beragam hal lainnya. Karena itulah kemudian fotografi sering dikelompokkan pada bidang-bidang tertentu, seperti fotografi jurnalistik, fotografi periklanan, fotografi seni, fotografi ilmiah, fotografi pernikahan, dan lainnya lagi.
Begitu luasnya jangkauan ‘wilayah’ fotografi, membuat peminat atau pecinta fotografi (fotografer) tidak hanya terpaku pada kemampuan atau keahliannya di bidang fotografi saja, tetapi dituntut untuk memahami dan mempelajari bidang-bidang lain yang bersentuhan dengan bidang fotografi tersebut. Fotografer yang menggeluti fotografi jurnalistik atau wartawan foto, tentu dituntut kemampuannya untuk mengerti secara luas tentang dunia jurnalistik, termasuk di dalamnya prinsip-prinsip kerja jurnalistik tersebut. Begitu pula fotografer yang terlibat dalam kerja periklanan, tentu harus mampu memahami atau memiliki pengetahuan tentang dasar-dasar periklanan. Dengan demikian, seorang fotografer dituntut memiliki wawasan atau pengetahuan yang luas tentangt beragam bidang kehidupan di sekitarnya. Demikian Sutirman Eka Ardhana. (*/mar)