bernasnews – Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Kominfosan) Kota Yogyakarta Ignatius Tri Hastono, S.Sos.,M.M. berharap agar masyarakat umum dan khususnya para pelajar tidak terjebak menjadi manusia digital. Dalam berkomunikasi dengan orang lain, kita tidak cukup hanya melalui whatsapp group (WAG), namun juga harus melakukan hubungan langsung dengan warga masyarakat.
“Jangan hanya ber-WA saja, kalian harus banyak berteman. Kalau berkomunikasi di gawai atau gadget tidak dapat mengungkapkan rasa senang, sedih, empati, dan sebagainya. Itu adalah ungkapan hati yang tidak dapat diwakilkan melalui fasilitas yang tersedia di peralatan elektonik itu. Di sisi lain, kita juga harus dapat memanfaatkan sarana komuniaksi itu secara kreatif dan bermanfaat, bukan sebaliknya.
Dunia digital itu dinamis. Kita harus siap melakukan perubahan orientasi kepentingan atas sarana komunikasi itu. Kita harus memiliki tangggung jawab untuk menyampaikan komunikasi yang benar dan baik. Selain itu, semoga kita dapat menjadi agen-agen peningkatan literasi digital,” kata Tri Hastono dalam tanya jawab dengan sejumlah siswa SD Marsudirini Yogyakarta yang tergabung dalam program Wawancara Wartawan Cilik (Warcil) #2/2024 di sekolah setempat, Selasa (28/5/2024).
Hadir pada kesempatan ini kepala sekolah Sr. Rachel, OSF, S.Pd. dan FX Oktaf Laudensius, S.Si. serta para guru kelas 6 A, B, C dan D yakni Elisabeth Astuti, S.Pd., Lukas Suharno, S.Pd.SD., Basilius Agung W., S.Pd.dan Kristina Retno W., SPd.
Menurut Tri Hastono, Dinas Kominfosan Kota Yogyakarta mempunyai tugas membantu Walikota melaksanakan urusan pemerintahan di bidang komunikasi dan informatika, bidang persandian dan bidang statistik. Beberapa fungsi dinas ini antara lain pengoordinasian perencanaan penyelenggaraan urusan di bidang komunikasi dan informatika, bidang persandian, dan bidang statistik; pengoordinasian penyelenggaraan pengamanan informasi, dan sebagainya.
Dia juga menginformasikan tentang Jogja Smart Servive (JSS) sebagai salah satu inovasi terkini dalam Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang dapat diakses oleh masyarakat umum. Menurut dia, digitalisasi harus memberikan dampak yang signifikan dalam mempermudah akses masyarakat terhadap layanan pemerintah.
“Masyarakat dapat mengakses layanan pemerintah dari rumah menggunakan smartphone dengan adanya JSS itu,” kata dia. (mar)