bernasnews — Salah satu rangkaian acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Tiara Kusuma Ke-XI yang berlansung di Golden Ballroom The Sultan Hotel, Jakarta pada hari Selasa, 7 Mei 2024 yakni pemberian Penghargaan Narasumber Program Ngopi Cantik & Webinar Tiara Kusuma. Kegiatan Rakernas dengan tema “Revitalisasi Legalitas Organisasi Tiara Kusuma Menuju Era Digtalisai” diikuti oleh jajaran pengurus pusat dan daerah.
Penyerahan penghargaan oleh Ketua Umum Persatuan Ahli Kecantikan & Pengusaha Salon Indonesia. TIARA KUSUMA Pusat Dr.Kusumadewi Sutanto, M.Pd., Dipl.Cidesco kepada Narasumber Program Ngopi Cantik & Webinar Tiara Kusuma yang diantaranya adalah sebagai berikut,
1. KRNgt. T. Ayu Dwi In Diana Laely, S.Psi. (Daerah Istimewa Yogyakarta), 2. Rudy Hadisuwarno, S.Pd. (DPP Tiara Kusuma), 3. Fourlen Diana, S.M.Dipl.CID (DPP Tiara Kusuma), 4. Jacky Timurtius (DKI Jakarta), 5. Arfan (Makarizo). 6. Candra Suyatno, Matrix Indonesia, 7. Pati Rodriguez (Matrix Indonesia), 8. Rian Sulaiman (Industri), 9. Nada (Digital & Community Executive).
“Alhamdulillah menerima penghargaan Nara Sumber dan Pencipta Inovasi Hijab Sanggul Jawa. Merasa bangga dan bersyukur mendapatkan penghargaan bersama para pakar dan maestro DPP Tiara Kusuma Pusat seperti Rudi Hadisuwarno, Jekky Timortius, Makarizo, dan lain-lain,” kata KRNgt.T. Ayu Dwi In Diana Laely, S.Psi, kepada bernasnews, Sabtu malam (11/5/2024).
Seperti diketahui, bahwa KRNgt. T. Ayu Dwi In Diana Laely, S.Psi yang juga akrab disapa KRNgt. Ayu Purwowijoyo, S.Psi (Ayu Shinta Ayu Jogja) adalah penggagas Inovasi Hijab Sanggul Jawa. Karyanya ini pernah dipresentasikan dalam acara Seminar Nasional, bertajuk ‘Ngabuburit Cantik Ramadan 1444H’. Seminar digelar secara hybrid (daring dan luring)bertempat, di Gedung F. Ruang Cinema Lt.2, Musium Beteng Vredeburg, Jumat 14 April 2023 lalu. Kegiatan seminar diselenggarakan oleh DPP Tiara Kusuma Pusat dan dan DPD DIY, serta diikuti oleh DPD, DPC, Ranting se-Indonesia.
“Tujuan inovasi sanggul hijab adalah sebagai solusi bagi pecinta/ pelaku budaya yang berhijab yang ingin tetap tampil menggunakan sanggul tradisional. Sementara kelebihan penggunaan sanggul hijab seluruh bahan sanggul antara lain dakron, kain tipis elastis dan kain pashmina. Tidak menggunakan rambut asli maupun sintetis,” terang Ayu.
“Puji syukur juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari BRAy Hadiwinoto, BRAy Joyokusumo, Bunda Gusti Mangkualam Al-Haj Anglingkusumo,dan Ibu. Hj. Diah Suminar, S.E sehingga saya bisa mendapatkan penghargaan ini,” pungkas pemilik Shinta Ayu Jogja Wedding Service ini. (ted)
