SD Negeri Bumijo Yogyakarta Tingkatkan Mutu Sekolah

Keterangan foto :Kepala Sekolah Dasar Negeri (SD N) Bumijo Yogyakarta Tri Sumaryanto SPd didampingi sebagian guru sekolah tersebut menerima buku “SD Negeri Bumijo Jogja Beraksi Berkarya Melalui Literasi” dari Pegiat Literasi YB Margantoro di sekolah setempat, Jalan Tentrara Pelajar 22 Yogyakarta, Kamis (13/1/2022). Foto : kiriman YB Margantoro

BERNASNEWS.COM – Kepala Sekolah Dasar Negeri Bumijo Yogyakarta Tri Sumaryanto SPd mengemukakan, setiap insan pendidikan pasti mendambakan sekolah yang bermutu. Melalui sekolah yang bermutu, dapat dihasilkan lulusan sesuai harapan peserta didik, orangtua, pendidikan lanjut, pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat secara luas.

“Untuk mewujudkan sekolah yang bermutu, diperlukan komitmen dan disertai kesungguhan untuk melakukannya, diperlukan waktu berjangka dan berkesinambungan, diperlukan sumber daya pendidik dan peserta didik, komponen serta sarana dan prasarana pendidikan yang berkualitas,” kata dia ketika menerima kunjungan Pegiat Literasi YB Margantoro di ruang guru SD Negeri Bumijo Yogyakarta, Jalan Tentara Pelajar 22 Yogyakarta, Kamis (13/1/2022).

Pada kesempatan tersebut, Margantoro menyerahkan buku bertajuk SD Negeri Bumijo Jogja Beraksi Berkarya Melalui Literasi (Mitra Mekar Berkarya, 2021). Buku ini merupakan kolaborasi karya kepala sekolah, guru, karyawan dan siswa sekolah yang berdiri pada tahun 1956 tersebut.

Inovasi dan langkah strategis

Sebagai kepala sekolah, Tri Sumaryanto mengupayakan perbaikan kualitas dari input, proses, dan output pendidikan di sekolah yang dia pimpin. Input pendidikan merupakan sesuatu yang harus tersedia, yang dibutuhkan demi berlangsungnya suatu proses. Sementara proses pendidikan merupakan perubahan sesuatu menjadi sesuatu yang lain. Selanjutnya, output pendidikan merupakan kinerja sekolah, berupa prestasi sekolah yang dihasilkan dari proses dan perilaku sekolah.

Dia melakukan inovasi dan langkah strategis untuk mewujudkan sekolah yang bermutu di SD Negeri Bumijo Yogyakarta. Langkah nyata yang dia tempuh dengan mengejawantahkan salah satu tugas kepala sekolah sebagai supervisor dan manajer sekolah, melalui supervisi klinis di satuan pendidikan ini.

“Kepala sekolah sebagai supervisor melakukan supervisi melalui pembinaan kepada seluruh anggota sekolah agar mutu dan kualitas lebih baik. Supervisi klinis merupakan salah satu dari supervisi pendidikan. Supervisi klinis disebut juga dengan supervisi pengajaran. Pengertian supervisi klinis mengacu pada istilah clinical yang artinya berkenaan dengan menangani orang sakit. Dalam dunia pendidikan, sama halnya dengan mendiagnosis,” kata dia.

Menurut dia, tujuan supervisi klinis adalah untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pada proses pembelajaran. Dia menentukan langkah-langkah dalam pelaksanaan supervisi klinis. Pertama, dimulai dengan kegiatan identifikasi kondisi setiap guru. Langkah selanjutnya adalah mengadakan pembinaan kepada setiap guru secara umum. Setelah berhasil mengidentifikasi kondisi setiap guru dan memberikan pembinaan umum, dia memberikan arahan kepada guru terkait apa saja yang akan disupervisi. Langkah yang terakhir yaitu melakukan teknik utama dalam supervisi klinis melalui bimbingan kelompok dan bimbingan individu.

Pada tahap akhir yang berupa bimbingan kelompok atau bimbingan individu, lanjut kepala sekolah, memiliki fokus kegiatan yang berbeda. Bimbingan individu dilakukan melalui interaksi dengan cara wawancara kepada guru yang bersangkutan, melakukan apel administrasi, kunjungan kelas mengajar, melakukan observasi mengajar, serta bentuk kegiatan bimbingan individu lainnya sedangkan bimbingan kelompok dilakukan melalui kegiatan rapat atau pertemuan bersama anggota guru, kegiatan diskusi, lesson study, serta dengan kegiatan pengamatan bersamatutor sebaya.

“Rangkaian kegiatan ini membutuhkan komitmen dan kerja keras agar dapat menjadi kebiasaan positif sehingga tercipta budaya perilaku yang mendukung peningkatan profesionalisme guru.

Meningkatnya kualitas guru diharapkan dapat mendidik siswa dengan lebih baik sehingga mencetak output lulusan yang semakin baik dari tahun ajaran yang telah lalu. Output lulusan yang baik tentunya menjadi indikator mutu sekolah yang dapat dilihat dan dinilai langsung oleh masyarakat luas,” kata Kepala SD Negeri Bumijo Yogyakarta Tri Sumaryanto, S.Pd. (*/lip)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *