News  

Tepati Janji, Presiden Jokowi Cabut Ribuan Izin Pertambangan, Kehutanan dan HGU

Presiden Jokowi mengumumkan pencabutan zin perusahaan pertambangan mineral dan batu bara, Kamis 6 Januari 2022. Foto: IG@jokowi

BERNASNEWS.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menepati janjinya. Pada Kamis, 6 Januari 2022, Presiden Jokowi mengumumkan bahwa pemerintah mencabut 2.078 izin perusahaan pertambangan mineral dan batu bara.

Hal ini dilakukan karena perusahaan pemegang izin tersebut tidak pernah menyampaikan rencana kerja. Selain itu, pemerintah juga mencabut 192 izin sektor kehutanan dengan luas lahan mencapai 3.126.439 hektare. Pencabutan izin ini juga dlakukan karena perusahaan pemegang izin tersebut tidak aktif, tidak membuat rencana kerja dan lahan ditelantarkan.

Presiden Jokowi juga menyebutkan bahwa pemerintah juga mencabut Hak Guna Usaha perkebunan yang ditelantarkan seluas 34,448 hektare. Dari jumlah itu, sebanyak 25.128 hektare di antaranya milik 12 badan hukum dan 9.320 hektare merupakan bagian dari HGU yang telantar milik 24 badan hukum.

Menurut Presiden Jokowi, hal ini dilakukan pemerintah untuk terus memperbaiki tata kelola sumber daya alam agar ada pemerataan, transparan dan adil sekaligus mengoreksi ketimpangan, ketidakadilan dan kerusakan alam. “Izin-izin pertambangan, kehutanan dan penggunaan lahan negara terus dievaluasi secara menyeluruh,” kata Presiden Jokowi dikutip Bernasnews.com di akun instagramnya, Kamis 6 Januari 2022.

Dikatakan, pemerintah terus melakukan pembenahan dengan memberikan kemudahan izin usaha yang transparan dan akuntabel, sementara izin-izin yang disalahgunakan pasti akan dicabut.

Sementara pada saat yang sama, menurut Presiden Jokowi, pemerintah juga memberi kesempatan kepada kelompok masyarakat dan organisasi sosial keagamaan yang produktif yang bisa bermitra dengan perusahaan yang kredibel dan berpengalaman.

“Indonesia terbuka bagi para investor dengan rekam jejak dan reputasi yang baik serta memiliki komitmen untuk ikut menyejahterakan rakyat dan menjaga kelestarian alam,” kata Presiden Jokowi.

https://www.instagram.com/jokowi/

Keputusan pemerintah ini mendapat apresiasi dari warganet. “Mantaappp paa ini yg bner2 kami harapkan demi memperbaiki lingkungan dan alam yg semakin rusak,” puji Yessy Rahmawati pemilik akun instagram @yessyr21 di kolom komentar.

Anna Luthfie pemilik akun @annaluthfie17 juga memuji langkah Presiden Jokowi. “Kereen ini Pak Presiden. Aset Tanah dan Hutan menjadi kekuatan penting dan strategis kedepan, utk kemudian dikelola secara maksimal dan integratif. Msh byk tanah aset negara berupa HGU yg ijin nya mati, tapi msh dikelola oleh pemilik ijin lama, itu musti ditertibkan segera. Hutan musti dijaga kelestarian, hutan tidak boleh ditebang sembarangan. Indonesia dan dunia sedang hadapi problem besar yakni problem perubahan iklim dan juga problem kerusakan lingkungan. Di saat ini Indonesia sbg Presidensi G20 yg tiga isu besar akan dibincangkan serius yakni problem kesehatan ( baca: dampak Covid),transformasi digital dan krisis energi dan pangan dan sy tambah 1 lagi yakni problem kerusakan lingkungan hidup musti mendapat perhatian khusus utk mendapat solusi segera. Kita tunjukkan Indonesia bisa memimpin Pak Presiden. Ini momentum penting,” kementar Anna Luthfie panjang lebar.

https://www.instagram.com/annaluthfie17/

(lip)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *