BERNASNEWS.COM – Jangan lengah. Mungkin dua kata itu yang paling tepat untuk mengingatkan masyarakat bahwa penyebaran dan penularan virus Corna atau Covid-19 di DIY masih ada bahkan terus meningkat. Bahkan bukan lagi tertular atau dibawa dari luar, tapi justru terjangkit oleh warga lokal sendiri.
Hal ini terbukti, pada Senin (6/7/2020, ada 6 tambahan kasus positif Covid-19 di Bantul dan semuanya merupakan transmisi lokal. Menurut dr Sri Wahyu Joko Santoso, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bantul, 6 kasus tambahan kasus positif Covid-19 Kabupaten Bantul, Senin (6/7/2020) adalah Kasus 83
laki-laki berusia 45 tahun dari Srandakan dengan riwayat kontak erat kasus 81. Kemudian, Kasus 84
laki-laki berusia 49 tahun asal Srandakan,dengan riwayat kontak erat dengan kasus 75, Kasus 85
laki-laki berusi 17 tahun asal Bambanglipuro dengan riwayat kontak erat kasus 78.
Kemudian Kasus 86 laki-laki usia 51 tahun asal Piyungan, dengan riwayat kontak erat kasus Puskesmas Banguntapan 1, Kasus 87 seorang perempuan berusia 26 tahun asal Banguntapan dengan riwaya kontak erat kasus Puskesmas Banguntapan 1dan perempuan usia 27 tahun dari Kasihan dengan riwayat masih dilacak.
Menurut dr Okki-sapaan dr Sri Wahyu Joko Santoso-langkah yang diambil untuk mencegah terjadinya transmisi lokal adalah dengan agresif melacak kontak dan evaluasi kembali pemberlakuan zonasi. “Sekarang untuk kontak erat, kita lakukan prioritas ambil tes swab PCR,” kata dr Okki.
Sementara untuk tingkat DIY, menurut Juru Bicara Gugus tugas Covid-19 Kabupaten Sleman Dra Shavitri Nurmaladewi MA yang mengutip data dari Gugus Tugas Covid-19 DIY, ada 8 tambahan kasus positif Covid-19 di DIY pada Senin (6/7/2020), masing-masing 6 dari Kabupaten Bantul dan masing-masing 1 dari Kota dan Sleman. Dari Sleman adalah Kasus 334 seorang perempuan berusia 40 tahun dan dari Kota Kasus 341 laki-laki berusia 37 tahun dengan riwayat dari Jakarta. Dengan demikian total kasus positif Covid-19 di DIY menjadi 339 kasus.
Sedangkan laporan kesembuhan kasus positif pada hari Senin (6/7/2020) ada 2 yakni Kasus 302 perempuan usia 30 tahun asal Sleman dan kasus 307 laki laki, usia 50 tahun asal Kota Yogya. Dengan demikian total kasus sembuh DIY hingga Senin (6/7/2020) menjadi 278 kasus. Dan laporan PDP yang meninggal dalam proses laboratorium 1 perempuan berusia 46 tahun asal Sleman dan belum diswab. (lip)