BERNASNEWS.COM – Meski bertepatan dengan hari libur nasional dan hari libur sekolah, namun semua guru dan karyawan SMA Bopkri I (Bosa) Yogyakarta tetap menghadiri/mengikuti upacara peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni di Lapangan Indoor SMA Bosa Jalan Wardani Kelurahan Kotabaru, Kota Yogyakarta, Sabtu (1/6/2019) pagi pukul 07.30 WIB hingga selesai.
Hal ini dilakukan sebagai salah satu upaya untuk mengenang dan merefleksikan momentum sejarah sekaligus menanamkan nilai-nilai luhur Pancasila kepada seluruh guru dan karyawan SMA Bosa. Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila kali ini tidak diikuti siswa/ siswi SMA Bosa karena mereka sudah memasuki libur Lebaran setelah mengikuti Penilaian Akhir Tahun (PAT) atau ujian kenaikan kelas pada 28 Mei lalu.
“Kami berkomitmen untuk tetap konsisten melestarikan dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila. Karena Pancasila merupakan ideologi yang mampu menyatukan bangsa Indonesia yang beragam latar belakang agama, suku, bangsa, geografis, budaya dan sebagainya. Pancasila merupakan pengikat dan perekat rakyat Indonesia dengan latar belakang yang beragam,” kata Drs Andar Rujito MH, Kepala SMA Bosa, pada acara buka puasa bersama dengan wartawan di Hotel Grand Cokro Gejayan, Kamis (30/5/2019).
Dalam upacara peringatam Hari Lahir Pancasila yang berlangsung hikmat di Lapangan Indoor SMA Bosa Jalan Wardani Kotabaru, Kota Yogyakarta itu, Andar Rujito yang bertindak selaku inspektur upacara membacakan sambutan tertulis Plt Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI Haryono.
Dalam sambutannya, Haryono mengatakan melalui peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2019, Pancasila perlu dijadikan sebagai sumber inspirasi “politik harapan” dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Kita semua terus menerus secara konsiten merealisasikan Pancasila sebagai dasar negara, ideologi negara dan pandangan dunia yang dapat membawa kemajuan dan kebahagiaan seluruh bangsa Indonesia. Kita bersatu membangun bangsa untuk merealisasikan tatanan kehidupan masyarakat yang rukun, damai, adil dalam kemakmuran dan makmur dalam keadilan. Kita Indonesia, Kita Pancasila,” seru Andar Rujito dengan lantang saat membacakan sambutan Plt BPIP RI Haryono.
Dikatakan, sesuai pesan Presiden Joko Widodo bahwa memperingati dan merayakan Hari Lahir Pancasila setiap 1 Juni merupakan suatu keniscayaan. Pertama, kita berusaha mengenang dan merefleksikan momentum sejarah dimana pendiri bangsa berhasil menggali nilai-nilai fundamental bangsa Indonesia sebagai dasar negara sehingga bangsa Indonesia yang beragam bisa bersatu dan menyatu sebagai suatu bangsa.
Kedua, dengan merayakan hari kelahiran Pancasila kita bangun kebersamaan dan harapan untuk menyongsong kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih baik. “Pancasila sebagai ‘leitstars dinamis’, bintang penuntun mengandung visi dan misi negara yang memberikan orientasi, arah perjuangan dan pembangunan bangsa ke depan. Sebagai energi positif bangsa, Pancasila terus memberikan harapan untuk masa depan, khususnya dalam merealisasi visi dan misi bangsa Indonesia,” kata Haryono. (lip)
